Lingkaran Survei Indonesia: Jokowi Merupakan Presiden RI yang Paling Lemah

Ade Sulaeman

Penulis

Lingkaran Survei Indonesia: Jokowi Merupakan Presiden RI yang Paling Lemah

Intisari-Online.com - Bukan pemimpin partai dan koalisi pendukung menjadi minoritas di parlemen membuat Jokowi merupakan Presiden RI paling lemah sepanjang sejarah Indonesia. Hal itu dituturkan oleh peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Ade Mulyana.

Menurut Ade, dengan kondisi gabungan partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP) menguasai kursi mayoritas, maka parlemen mutlak dikuasai kubu KMP. Hal ini tentu memungkinkan kebijakan yang ingin diambil Jokowi tidak dapat terlaksana jika parlemen menolaknya.

Padahal, situasi yang berbeda terjadi saat Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjabat. Saat itu, koalisi pemerintah menguasai parlemen.

“Ini kali pertama ketika koalisi partai yang berkuasa tidak menguasai legislatif. Proses ini mengancam jalannya pemerintahan Jokowi secara efektif,” tutur Ade di kantor LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (21/11/2014).

Hal lai yang membuat peneliti LSI tersebut berani menyatakan merupakan Presiden RI paling lemah sepanjang sejarah Indonesia adalah posisi Jokowi di partai. Dia tidak memimpin dan menguasai partai politik manapun.

Sementara dalam sejarah Indonesia, menurut Ade, presiden selalu memiliki satu partai yang bisa dikendalikan secara langsung.

“Jokowi tak punya partai politik yang menempatkan dirinya sebagai figur sentral,” papar Ade.

Kondisi terkini juga semakin memperlemah Jokowi. Kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak bersubsidi dinilai Ade melemahkan dukungan publik terhadap Jokowi. Kekecewaan publik terhadap kebijakan tersebut membuat pamor Jokowi turun.

“Salah satu alasan kemenangan Jokowi pada pilpres lalu adalah karena people power. Kekuatan rakyat yang luar biasa menghantarkan Jokowi dari nobody menjadi somebody,” ucap peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) tersebut menguatkan pendapatnya bahwa Jokowi merupakan Presiden RI paling lemah sepanjang sejarah Indonesia. (tribunnews.com)