Find Us On Social Media :

Plt Sekjen PDI-P: Abraham Samad Sebut Kegagalannya Menjadi Cawapres Jokowi Gara-gara Budi Gunawan

By Moh Habib Asyhad, Kamis, 22 Januari 2015 | 16:00 WIB

Plt Sekjen PDI-P: Abraham Samad Sebut Kegagalannya Menjadi Cawapres Jokowi Gara-gara Budi Gunawan

Intisari-Online.com - Penetapan Budi Gunawan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi terus berbuntut panjang. Yang paling mutakhir adalah pernyataan Pelaksan Tugas (Plt) Sekjen PDI-P, Hasto Kristianto, melalui rekaman penyadapan, membeberkan bahwa Abraham Samad sebut kegagalannya menjadi cawapres Jokowi gara-gara Budi Gunawan.

Menjelang Pemilu Presiden 2014, Hasto mengatakan bahwa salah satu pimpinan KPK, Abraham Samad, telah melakukan lobi politik saat masa pemilihan presiden pada Juli 2014 yang lalu. Samad, kata Hasto, sangat ingin menjadi calon wakil presiden mendampingin Jokowi.

Seperti dilansir Kompas.com, pertemuan antara Samad dan perwakilan kekuatan politik pengusung Jokowi terjadi lebih dari lima kali. Ketika diketahui bahwa cawapres pilihan Jokowi adalah Jusuf Kalla, Hasto mengenang, Samad terlihat sangat kecewa.

“Ya, saya tau, saya sudah melakukan penyadapan. Saya juga tau kalau bilang, saya tau yang menggagalkan saya menjadi calon wakil presiden adalah Pak (Komjen) Budi Gunawan,” ujar Hasto seperti diberitakan Kompas.com.

Meski demikian, Hasto mengelak jika pembeberan kisah lobi politik Abraham Samad terkait penetapan Budi Gunawan sebagai tersangka oleh KPK. Hasto hanya geram lantaran Samad menyangkal lobi politiknya di hadapan media massa. Selain membeberkan kegagalan Abraham Samad menjadi cawapres Jokowi gara-gara Budi Gunawan, lebih frontal lagi, PDI-P—melalui Plt-nya—beranggapan, Samad menggunakan KPK sebagai alat untuk meraih kekuasaan dalam politik.