Find Us On Social Media :

Gagal Menikah Perempuan Ini Justru Mengundang Anak-anak Miskin ke Resepsinya

By Moh. Habib Asyhad, Selasa, 10 Mei 2016 | 17:00 WIB

Gagal Menikah Perempuan Ini Justru Mengundang Anak-anak Miskin ke Resepsinya

Intisari-Online.com - Tak ada gunanya menyesali sesuatu yang sudah terjadi, meskipun itu sangat pedih. Dan itu telah diterapkan dengan sangat baik oleh Yiru Sen. Gagal menikah, perempuan asal Amerika Serikat ini justru mengundang anak-anak miskin ke resepsinya.

Begini awal mula ceritanya…

Pada Sabtu (7/5) kemarin, Yiru seharunay menikah dengan laki-laki yang ia cintai. Ia sudah merencanakan sebuah pesta besar di Harold Pratt House di kawasan elite Upper East Side. Namun, dua bulan sebelum resepsi itu digelar, pernikahan itu batal setelah ia menolak menandatangi sebuah perjanjian pranikah dengan calon suaminya.

Walhasil, pernikahan itu batal dan celakanya uang deposit sebesar 8 ribu dolar AS atau sekitar Rp106 juta untuk pemesan ruang pernikahan dan makanan tak bisa dikembalikan. Akhirnya, Yiru memutuskan, daripada uang yang sudah dikeluarkan terbuang percuma ia mengubah resepsi pernikahannya menjadi acara makan siang bersama anak-anak yang tidak mampu.

Bekerja sama dengan organisasi kemanusiaan Salvation Army dan Inwood House, Yiru memilih 60 anak untuk diundang ke acara makan-makan itu. Tak hanya mengundang makan, Yiru juga mengubah dekorasi acara menjadi bernuansa anak-anak dengan hiasan balon serta kudapan es krim.

“Saya seharusnya menjadi pengantin namun batal,” kata perempuan lulusan Universitas Princeton itu kepada harian The New York Post. “Awalnya saya merasa sangat frustrasi. Tiga pekan kemudian saya bangun tidur dan langsung mendapatkan ide ini.”

Ia memang tidak bisa menjadi ratu yang duduk di atas pelaminan bersama rajanya, tapi setidaknya ia telah memberi kisah yang tidak bisa dilupakan kepada anak-anak kurang mampu. “Saya kira ini adalah sebuah tindakan hebat. Melakukan sesuatu untuk membantu orang lain adalah contoh karakter yang luar biasa,” kata William Natal, seorang undangan kepada CBS New York