Penulis
---
Intisari hadir di WhatsApp Channel, follow dan dapatkan berita terbaru kami di sini
---
Intisari-Online.com -Ini masih terkait Platform Merdeka Mengaja (PMM). Di dalamnya ada pertanyaan sebagai berikut: Apa tujuan tindak lanjut yang ingin Anda lakukan untuk meningkatkan kualitas praktik kinerja Anda?
Artikel ini akan memberikan jawabannya untuk Anda, semoga bermanfaat.
Secara garis besar, tujuan tindak lanjut yang ingin kita lakukan untuk meningkatkan kualitas praktik kinerja kita sebagai guru adalah sebagai berikut:
- Meningkatkan motivasi dan pemahaman pembelajaran peserta didik.
- Menerapkan pembelajaran yang kolaboratif dan komunikatif untuk mengembangkan keterampilan peserta didik.
- Melakukan pembelajaran yang berfokus pada target perilaku yang telah saya pilih sebelumnya sekaligus menjadi sebuah praktik baik yang berdampak pada hasil belajar peserta didik.
- Menumbuhkan kepercayaan diri pada peserta didik agar memiliki cita-cita dan ekspektasi yang sesuai dengan latar belakang peserta didik.
- Menerapkan pembelajaran dengan penjelasan yang terstruktur tentang konsep yang disertai contoh yang familier dengan kehidupan peserta didik.
- Mengomunikasikan ekspektasi atau cita-cita dan harapan yang tinggi kepada seluruh peserta didik sehingga menumbuhkan motivasi belajar intriksik dalam diri mereka.
- Mendalami karakteristik peserta didik dan memperkaya pengetahuan terkait model, metode dan pendekatan dalam pembelajaran agar semua kebutuhan peserta didik dapat terpenuhi
- Meminta umpan balik secara terbuka dari peserta didik untuk memahami di mana sehingga bisa melakukan perbaikan.
Pentingnya menjadi guru profesional
Selain meningkatkan kualitas, seorang guru juga harus menjadi sosok yang profesional. Seperti apa guru profesional itu?
"Guru profesional merupakan guru yang memiliki kepribadian. Lalu apa sajakah kepribadian itu? Kepribadian seorang guru profesional paling tidak memiliki 5 sifat yaitu profesional, berpikir, ekspektasi, kepemimpinan, dan relasi," jelas Kepala Sekolah Indonesia Makkah dan Jeddah, Sutikno, M.Pd., dikutip dariKemdikbud.go.id.
DalamSeminar Nasional Hasil Pelaksanaan Pengalaman Lapangan Persekolahan (PLP) I dan II Implementasi Kurikulum Merdeka: Menjadi Guru Profesional dan Berkarakter Kebhinekaan di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta pada Januari 2023 lalu itu dia menegaskan pentingnya sosok guru profesional berkarakter.
Menurutnya, guru harus mempunyai kemampuan analisis dan berpikir konsepsional. Guru juga dituntut bisa memahami karakter siswa, tugas dan program pendidikan, selain tentu punya inisiatif.
Guru juga harus memililik sifat kepemimpinan yang termanifestasi dalam sikap-sikap sepertifleksibel, akuntabel, dan motivasi belajar. Kemudian sifat relasi yang menjadi kepribadian guru adalah memiliki hubungan dengan unsur-unsur yang terlibat dalam proses pendidikan, serta memiliki keahlian berbagai pekerjaan pendidikan secara komprehensif.
Sebagai seorang guru profesional, guru hendaknyamemiliki komitmen kerja keras yaitu percaya pada institusi, ingin memajukan institusi, dan ingin mendedikasikan keahliannya. Sifat profesional seorang guru juga dilihat dari rasa percaya diri memiliki motivasi berprestasi, emosi stabil, dapat bekerja sama, solutif, husnuzan, sehat, ceria, dan energik. Guru profesional memiliki kebiasaan berbuat kebajikan dan mempunyai sifat respek terhadap siswa dan orang tua siswa.
Itulah jawaban dari pertanyaan apa tujuan tindak lanjut yang ingin Anda lakukan untuk meningkatkan kualitas praktik kinerja Anda? Semoga bermanfaat, terutama untuk para guru profesional di luar sana.