Find Us On Social Media :

Panduan Observasi Simulasi Mengajar Kompetensi Sosial Emosional

By Afif Khoirul M, Minggu, 14 Juli 2024 | 09:08 WIB

Lalu bagaimana penentuan kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran yang ibu dan bapak lakukan selama ini?

Intisari-online.com - Kompetensi sosial emosional (KSE) merupakan aspek penting dalam pengembangan diri individu, termasuk peserta didik.

KSE menjadi kunci untuk membangun karakter yang baik, menjalin hubungan yang sehat, dan mencapai kesuksesan dalam hidup.

Oleh karena itu, penting bagi guru untuk memiliki kemampuan dalam mengintegrasikan KSE dalam pembelajaran.

Simulasi mengajar merupakan salah satu metode yang efektif untuk melatih dan mengembangkan kemampuan guru dalam mengintegrasikan KSE dalam pembelajaran.

Melalui simulasi mengajar, guru dapat mempraktikkan berbagai strategi dan teknik pengajaran yang berfokus pada pengembangan KSE peserta didik.

Panduan observasi simulasi mengajar KSE ini bertujuan untuk membantu observer dalam menilai dan memberikan umpan balik yang konstruktif kepada guru. Panduan ini memuat aspek-aspek KSE yang perlu diamati dan dikaji dalam simulasi mengajar.

Aspek-aspek Observasi

Panduan observasi simulasi mengajar KSE ini terbagi menjadi 5 aspek, yaitu:

1. Kesadaran Diri

Guru menunjukkan pemahaman diri yang baik, termasuk kekuatan, kelemahan, dan nilai-nilainya.

Guru mampu mengelola emosinya dengan baik dan tidak mudah terpengaruh oleh situasi yang stres.

Guru memiliki pola pikir yang positif dan optimis.

Baca Juga: Tujuan NICA Datang Kembali ke Indonesia Melalui AFNEI

2. Pengelolaan Diri

Guru mampu mengatur waktu dan sumber dayanya dengan baik.

Guru mampu menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya dengan tepat waktu.

Guru mampu membuat keputusan yang efektif dan bertanggung jawab.

3. Kesadaran Sosial

Guru menunjukkan empati dan pengertian terhadap peserta didik.

Guru mampu memahami perspektif dan kebutuhan peserta didik.