Find Us On Social Media :

Ben dan Denali, Kisah Anjing yang Menemani Majikannya Melewati Kanker hingga Akhirnya ia Sendiri Mati (2)

By Lila Nathania, Minggu, 10 Januari 2016 | 19:00 WIB

Ben dan Denali, Kisah Anjing yang Menemani Majikannya Melewati Kanker hingga Akhirnya ia Sendiri Mati (2)

Intisari-Online.com – Anjing memang merupakan salah satu hewan yang terkenal sangat setia. Inilah kisah Ben dan Denali, anjing yang menemani majikannnya melewati kanker hingga akhirnya ia sendiri mati.

Ketika menemani Ben di rumah sakit, Denali berubah jadi anjing yang sangat kalem dan hati-hati. Ia selalu melangkah dengan penuh kesabaran dan berusaha tidak mengganggu Ben yang sedang sakit. Untunglah proses pengobatan Ben berjalan dengan lancar dan ia terus membaik.

Pada April 2004, seminggu sebelum ulangtahunnya yang ke-30, Ben melakukan perawatan terakhirnya dan ia dinyatakan bebas dari kanker. Ben berkata ia menikmati proses tersebut dan sama sekali tidak menyesalinya. Ia merasa menjadi orang yang lebih baik.

Setelah sembuh, Ben akhirnya bisa bermain-main lagi dengan Denali. Sayang, kebahagiaan itu tidak berlangsung lama. Denali sekarang mengidap kanker. Ia harus menjalani operasi pengangkatan empat kanker dari punggung dan kakinya. Selain itu Denali juga mengalami masalah pada ginjal dan saluran pernapasannya.

Saat Denali sudah sakit-sakitan, Ben merasa ia perlu membuat sebuah film untuk sahabatnya. Ia meminta Denali untuk tetap sehat dan senang selama satu bulan saja untuk menyelesaikan film itu. Bila Denali sudah tidak kuat, Ben memintanya untuk pergi setelah itu. Ben sendiri tidak ingin sahabatnya terus hidup dalam penderitaan.

Tepat satu bulan setelah perkataan Ben, Denali menderita batuk parah. Keesokan harinya saat bermain di pantai, Ben melihat mata Denali dan ia merasa sahabatnya tersebut ignin mengucapkan selamat tinggal. Keesokan harinya Denali benar-benar pergi.

Setelah kepergian Denali, Ben mengenang sahabatnya tersebut sebagai teman yang selalu ada dalam berbagai kesulitannya. Denali juga mengajari Ben arti kesabaran serta arti menghargai momen-momen yang berharga. Itulah kisah Denali dan Ben, dua sahabat yang saling setia.

(today.com)