Jangan Sampai 'Mati' di Nasi Goreng Mafia

Agus Surono

Penulis

Jangan Sampai 'Mati' di Nasi Goreng Mafia

Intisari-Online.com - Mafia itu bukan mengacu ke dunia hitam meski nasi goreng olahan kedai ini didominasi hitam. Mafia itu singkatan dari MAkanan Favorit IndonesiA. Ta, tak bisa disangkal, nasi goreng memang menjadi makanan favorit orang Indonesia.

Lantas apa yang membedakan Nasi Goreng Mafia ini dengan nasi goreng kebanyakan?

Di sini kita bisa berkenalan dengan kosa kata mafia. Kedua, bisa menguji kadar kepedasan Anda sampai level mana. Simak saja menu yang ada di sini: Nasi Goreng Preman, Gangster, Triad, Yakuza, Godfather, dan Brandal. Sedangkan level kepedasan mulai dari level satu menggoda, dua menyesakkan, tiga merisaukan, empat menyesal, dan lima mematikan.

Apa yang ada di dalam si Preman? Racikan kencur sebagai bahan utama plus kangkung. Pada Gangster ada 15 rempah termasuk satu bumbu rahasia yang hanya diketahui oleh sang pencipta resep. Triad merupakan nasi goreng dengan campuran ebi dan cabai merah. Yakuza adalah nasi goreng kikil yang dimasak dengan cabai hijau. Lalu Godfather jenis nasi goreng manis dari kecap kedelai asli berkualitas plus kesegaran bawang merah. Terakhir Brandal: nasi goreng plus tahu kemangi dan saus medan.

"Yang menjadi menu favorit pengunjung adalah Gangster dan Yakuza," kata Kharisma Akbar sang pemilik kedai Nasi Goreng Mafia ini.

Kedai ini buka mulai pukul 10.00 dan tutup pukul 24.00. Mengapa pagi sudah buka? Kharisma ingin mengubah gambaran nasi goreng sebagai makanan di malam hari. "Nasi goreng juga cocok sebagai menu makan siang atau makan sore," ungkapnya.

Yang khas dari nasi goreng ini adalah aneka rempah yang digunakannya. Rempah ini pula yang membuat Nasi Goreng Gangster berwarna hitam karena ada keluak dan lada hitam di dalamnya. Bumbu inilah yang menjadi biang keladi kelezatan nasi goreng kedai yang terletak di kawasan Dipati Ukur.

Sesuai namanya, maka interior kedai ini pun kental dengan nuansa mafia. Warna jingga menyala mendominasi eksterior dan interior kedai tersebut. Di dinding bagian dalam tergantung lukisan kartun bertem mafia.

Saat ini sudah ada delapan cabang Nasi Goreng Mafia. Enam di Bandung, satu di Pekanbaru, Riau, dan satu lagi di Jakarta. (Mimi Silvia/Tabloid Kontan)

Nasi Goreng MafiaJln. Dipati Ukur No. 51BandungNo. tlp. 08219071810Koordinat GPS: S6o89,2267' E107o61,7746'