Find Us On Social Media :

Pindang Patin dan Lele Kremes ala Saung Jibrak

By Agus Surono, Selasa, 8 Juli 2014 | 12:00 WIB

Pindang Patin dan Lele Kremes ala Saung Jibrak

Intisari-Online.com - Rindu akan masakan khas Lampung namun tak bisa ke Lampung? Jika tinggal di Jakarta dan sekitarnya, bisa menyambangi Saung Jibrak di Alam Sutera, Tangerang. Kedai milik pasangan Hendra Susanto dan Irene ini menawarkan pindang patin berkuah khas Lampung. 

Perlu waktu sekitar 15 menit untuk menyiapkan pindang ini. Begitu sampai di meja kita, aroma kuah pindang yang wangi langsung menerobos ujung saraf penciuman. Menggoda untuk diseruput. Tampilannya begini: sepotong daging patin montok nan menggiurkan tergolek di dasar mangkuk keramik. Warna dagingnya kuning kecokelatan, nyaris senada dengan kelir kuah pindang, pertanda bumbu sudah meresap jauh hingga ke serat daging.

Irisan nanas, cabai, dan daun kemangi yang berenang di kuah pindang menambah cantik penampilan kuliner ini. Tak ketinggalan sepiring sambal mangga sebagai pendamping pindang patin. 

Waktu mencicip kuah pindang, langsung terasa kelezatannya. Rasanya segar, kombinasi asam, manis, dan pedas. Saat meluncur di dalam tenggorokan, kuahnya juga mulus, tidak galak. Ini membuktikan bahwa Hendra tidak menggunakan cuka untuk menghasilkan rasa asam.

Bagi yang tidak doyan patin lantaran bau amisnya, tenang saja. Bau amis tertutup oleh aroma bumbu. Belum lagi dagingnya begitu lembut dan empuk. Saat dikunyah terksurnya yang lunak langsung lumat tanpa perlawanan. Pas dengan rasa kuah yang segar.

Agar sensasinya lebih mantap, Hendra menyarankan pengunjung untuk meniru kebiasaan orang Lampung menyantap pindang patin. Pertama-tama letakkan daging patin di atas nasi putih. Selanjutnya pelan-pelan tuangkan kuah hingga menggenangi piring, lalu aduk nasi yang sudah bercampur kuah dengan sambal mangga. Setelah itu kita bisa menyantapnya dengan tangan atau sendok.

Dengan cara seperti tadi, lemak patin yang ada di kuah bercampur dengan nasi sehingga membuat sensasi tersendiri.

Selain pindang patin, warung tenda Saung Jibrak juga menawarkan beragam makanan lain seperti pindang salmon, pepes patin, pepes bandeng cabut duri, lele jibrak, ayam jibrak, dan gurami bumbu rujak. Ada juga kangkung belacan dan terong penyet. Yang pantas dicoba adalah lele jibrak.

"Lele jibrak menjadi masakan yang paling digemari pelanggan kami selain pindang patin," kata Hendra. Dalam sehari dia bisa menghabiskan 10 kilogram lele segar berukuran besar. (Tabloid Kontan/Surtan Siahaan)

Saung JibrakPasar 8, Alam SuteraTangerang SelatanTlp. 021-36152828Koordinat GPS: S6o23,9602' - E 106o65,1751'