Jepang Makin Giat Hidangkan Makanan Halal untuk Memikat Wisatawan

Lila Nathania

Penulis

Jepang Makin Giat Hidangkan Makanan Halal untuk Memikat Wisatawan

Intisari-Online.com -Beberapa tahun belakangan ini Jepang semakin giat menghidangkan makanan halal untuk memikat wisatawan. Tujuannya tentu agar semakin banyak kaum muslim yang tertarik untuk mengunjungi negeri sakura tersebut.(Baca juga: Jika bebas visa ke Jepang, WNI Lebih Mudah Berlibur)

Sewindu lalu Mohamed Farhan, seorang muslim asal Singapura, terpaksa menikmati lima hari liburannya di Jepang dengan menu salad dan mie cepat saji. Sudah bukan rahasia bahwa di negara-negara yang mayoritas warganya nonmuslim, tidak mudah mendapatkan makanan halal. Untungnya, pengalaman pahit yang dirasakan pemuda berusia 27 tahun itu tak perlu lagi dirasakan oleh wisatawan muslim lainnya.

Tahun 2013 lalu hampir 180.000 wisatawan Malaysia mengunjungi Jepang. Jumlah ini meningkat 36% dari tahun sebelumnya. Kenaikan ini diperkirakan tidak lepas dari regulasi pemerintah Jepang yang membebaskan persyaratan visa bagi pengunjung asal Thailand dan Malaysia. Tentu saja ditambah dengan upayaJepang yang semakin giat menghidangkan makanan halal untuk memikat wisatawan.

Tomohiko Sawayanagi, Direktur Jones Lang LaSalle Hotels & Hospitality Group Jepang, memprediksikan bahwa keputusan ini kelak akan menimbulkan dampak yang sama bagi Indonesia, Filipina, dan India. Demi memenuhi kebutuhan tersebut, Jepang sengaja memperbanyak jumlah restoran penyedia hidangan halal untuk memikat wisatawan.(Baca juga: Makin Banyak Orang Indonesia Senang Melancong ke Luar Negeri)

Upaya Jepang yang semakin giat menghidangkan makanan halal untuk memikat wisatawan dirasa semakin lengkap dengandisediakannya tempat beribadah di beberapa bandara utama. Intinya Jepang semakin memanjakan wisatawan muslim. (CNBC)