Alhamdulillah Ibu Hamil Dapat Rp3 Juta Per Tahun, Ini Jadwal Pencairan Bansos PKH 2024

Moh. Habib Asyhad

Penulis

Ibu hamil masih akan menerima bansos PKH 2024 ini, nominalnya Rp3 juta per tahun atau Rp750.000 sekali cair.

Intisari-Online.com -Pemerintah masih akan terus menyalurkan bantuan sosial (bansos) untuk tahun 2024 ini.

Salah satunya adalah bansos PKH.

Bantuan ini akan disalurkan untuk beberapa kalangan, termasuk ibu hamil dan anak sekolah.

Untuk ibu hamil sendiri, setahun dapat jatah sekitar Rp3 juta atau Rp750.000 untuk sekali cair.

Inilah sejumlah bansos yang akan cair pada 2024 ini.

1. PKH tahap pertama

Pemerintah lewat Kementerian Sosial (Kemensos) mulai mencairkan bantuan sosial PKH tahap pertama pada awal 2024.

Mengacu pada aturan pemerintah, bantuan PKH cair bertahap sebanyak empat kali dalam setahun.

Tahap pertama akan dibagikan pada Januari-Maret, tahap kedua pada April-Juni, tahap ketiga pada Juli-Oktober, sedangkan tahap empat pada Oktober-Desember.

Artinya, penerima keluarga manfaat yang belum menerima PKH, kemungkinan akan cair pada bulan ini.

Dilansir dari Indonesia.go.id, besaran bantuan PKH yang diperoleh berbeda-beda, tergantung komponen untuk setiap jiwa yang tinggal dalam keluarga penerima manfaat.

Kemensos sendiri telah menetapkan tujuh kategori atau golongan yang berhak menerima bantuan PKH, meliputi:

- Balita usia 0-6 tahun: Rp 3 juta per tahun atau Rp 750.000 setiap tahap

- Ibu hamil dan masa nifas: Rp 3 jura per tahun atau Rp 750.000 per tahap

- Siswa Sekolah Dasar (SD): Rp 900.000 per tahun atau Rp 225.000 per tahap

- Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP): Rp 1,5 juta per tahun atau Rp 375.000 per tahap

- Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA): Rp 2 juta per tahun atau Rp 500.000 per tahap

- Lansia berusia 70 tahun ke atas: Rp 2.400.000 per tahun atau Rp 600.000 setiap tahap

- Penyandang disabilitas berat: Rp 2.400.000 per tahun atau Rp 600.000 per tahap.

2. BPNT

Bansos selanjutnya yang akan cair pada Januari 2024 adalah BPNT atau program Kartu Sembako.

Selain PKH tahap pertama, pemerintah juga menyalurkan bansos reguler BPNT untuk kurun waktu Januari hingga Maret 2024.

Meski bernama Kartu Sembako, penerima akan memperoleh bantuan uang tunai senilai Rp 200.000 per bulan.

Namun, dilansir Kompas.com, Jumat (5/1/2024), biasanya Kemensos melalui Dinas Sosial masing-masing daerah langsung menggelontorkan bantuan untuk dua hingga tiga bulan.

Dengan demikian, setiap penerima dapat mengantongi uang sebesar Rp400.000 untuk dua bulan atau Rp600.000 untuk tiga bulan sekaligus.

3. Bansos beras 10 kilogram

Pemerintah telah menyalurkan bansos beras 10 kilogram untuk penerima PKH dan BPNT sejak September 2023.

Diberitakan Kompas.id, Rabu (3/1/2024), bantuan beras tidak hanya bertujuan membantu.

Tapi juga menjaga stabilitas harga pangan agar tidak terlalu melonjak.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, jika kondisi anggaran memungkinkan, pemerintah akan memperpanjang penyaluran bantuan pangan tersebut hingga Juni 2024.

Artinya, bantuan beras ini masih akan diterima oleh masyarakat pada tahun ini, termasuk pada Januari 2024.

Cara cek bansos yang cair Januari 2024

Masyarakat penerima bantuan sosial dapat mengecek jadwal penyaluran melalui laman resmi Kemensos.

Berikut tata caranya:

- Buka laman cekbansos.kemensos.go.id

- Masukkan nama provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa atau kelurahan

- Masukkan nama PM (Penerima Manfaat) sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP)

- Ketik empat huruf kode (tidak dipisah spasi) sesuai yang tertera dalam kotak kode

- Jika kode huruf kurang jelas, klik "refresh" untuk mendapatkan kode baru Kemudian, klik "cari data".

Selanjutnya, halaman situs Kemensos akan menampilkan nama penerima manfaat sesuai wilayah atau daerah yang dimasukkan, serta jadwal dan status penyaluran bantuan.

Bukan hanya situs resmi, masyarakat juga dapat memastikan namanya tercantum sebagai penerima bansos melalui "Aplikasi Cek Bansos".

Berikut caranya:

- Unduh aplikasi "Aplikasi Cek Bansos" resmi buatan Kementerian Sosial Republik Indonesia

- Pilih "Buat Akun Baru" dan isi kolom yang tersedia, seperti nomor Kartu Keluarga (KK), nomor induk kependudukan (NIK), dan alamat sesuai KTP

- Lampirkan swafoto bersama KTP serta foto KTP, kemudian klik "Buat Akun Baru"

- Setelah berhasil, data akan diverifikasi oleh Kemensos

- Setelah data terverifikasi, akun atau user ID akan diaktivasi dan menu pada Aplikasi Cek Bansos dapat diakses

- Kemudian, login atau masuk dengan mengetikkan user name dan kata sandi

- Pilih menu "Cek Bansos" dan lengkapi data sesuai KTP

- Selanjutnya, klik "Cari Data".

Sistem akan menunjukkan data penerima manfaat, termasuk penerima bansos yang cair pada Januari 2024.

Artikel Terkait