Find Us On Social Media :

Menyibak Tabir Kekayaan Nikel di Pulau Gabe, Halmahera

By Afif Khoirul M, Kamis, 14 Desember 2023 | 09:20 WIB

Dengan nikel Indonesia kemungkinan akan menjadi tumpuan energi baru di masa depan.

Intisari-online.com - Indonesia, sebagai negara penghasil nikel terbanyak di dunia, memiliki dua pulau penghasil nikel terbesar, yaitu Sulawesi dan Halmahera.

Pulau Halmahera, khususnya di Halmahera Utara, dikenal dengan cadangan bijih nikelnya yang mencapai 1.200 juta ton dan logam nikel sebanyak 13 juta ton.

Potensi ini menjadikan Halmahera sebagai salah satu pusat pertumbuhan ekonomi dengan industri pengolahan pertambangan logam yang signifikan.

Namun, di balik kekayaan alam yang melimpah, terdapat ironi yang dialami oleh warga Pulau Gebe di Halmahera Tengah.

Di tengah maraknya aktivitas tambang, warga setempat justru dilanda krisis air bersih.

Krisis ini disebabkan oleh eksploitasi nikel oleh tiga perusahaan tambang yang beroperasi di pulau tersebut, yaitu PT. Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN), PT. Mineral Terobos, dan PT. ASM.

Keberadaan perusahaan-perusahaan ini tidak mendatangkan kesejahteraan bagi warga, melainkan hanya kerusakan lingkungan dan pencemaran yang berujung pada krisis air bersih.

Tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility-CSR) dan program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) yang seharusnya dijalankan oleh perusahaan-perusahaan tersebut, sayangnya, hingga saat ini belum terlihat realisasinya.

Hal ini bertentangan dengan amanat Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 33 Ayat 3 yang menyatakan bahwa kekayaan alam harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kemakmuran rakyat.

Di sisi lain, Halmahera juga menjadi lokasi pabrik nikel sulfat terbesar di dunia, yang dimiliki oleh Harita Nickel melalui unit bisnisnya PT Halmahera Persada Lygend (PT HPL).

Pabrik ini mampu memproduksi nikel sulfat hingga 240 ribu ton per tahun, menandakan potensi besar yang dimiliki oleh wilayah ini dalam industri nikel global.

Baca Juga: Mengenal Pulau-Pulau Kecil di Indonesia yang Kaya Akan Barang Tambang, dari Bauksit, Nikel, Timah, dan Emas