Find Us On Social Media :

Ada 2 Tempat, Peninggalan Sejarah Kebudayaan Paleolitikum Di Indonesia Ditemukan Di Daerah Ini

By Moh. Habib Asyhad, Rabu, 13 Desember 2023 | 18:17 WIB

Peninggalan sejarah kebudayaan Paleolitikum di Indonesia ditemukan di daerah-daerah tepian sungai: Pacitan dan Ngandong.

Intisari-Online.com - Peninggalan sejarah kebudayaan Paleolitikum di Indonesia ditemukan di daerah-daerah tepian sungai.

Yang pertama di Pacitan, Jawa Timur, kedua di Ngandong, Blora, Jawa Tengah.

Zaman Paleolitikum jamak dikenal sebagai zaman Batu Tua.

Ini adalah masa praaksara di mana manusia purba menggunakan peralatan dari batu yang masih sangat kasar.

Di masa ini, kehidupan manusia purba sepenuhnya bergantung pada keadaan alam dan tempat tinggalnya belum menetap atau nomaden.

Untuk memenuhi kebutuhan makan, mereka berburu binatang dan mengumpulkan makanan dari lingkungan sekitar.

Dari penelitian para ahli, kebudayaan yang berpengaruh pada masa Paleolitikum terdiri atas dua jenis yaitu kebudayaan Pacitan dan kebudayaan Ngandong.

Itu mengacu pada daerah yang diperkirakan sebagai pusat kebudayaan Paleolitikum: Pacitan dan Ngandong.

Kebudayaan Pacitan

Pada zaman purba, diperkirakan aliran Sungai Bengawan Solo mengalir ke selatan dan bermuara di Pacitan.

Kita mengenalnya sebagai Bengawan Solo purba.

Oleh karena itu, Pacitan menjadi salah satu wilayah di mana hasil kebudayaan Paleolitikum banyak ditemukan.