Intisari-Online.com – Twitter adalah aplikasi sosial media yang mengijinkan kita untuk berkata melalui 140 karakter huruf. Dimulai dari bercerita, berbagi informasi, hingga bisnis, Twitter berfungsi sebagai sosial media yang memanfaatkan kata-kata singkat.
Kerjasama dilakukan pada tahun 2015 dengan Foursquare, sebuah sosial media yang berfungsi untuk membagi lokasi kita, baik itu berbagi atau alasan bisnis. Kini kerjasama antara kedua perusahaan itu dijalankan melalui fitur baru yang mengintegrasikan lokasi kita dengan tweet yang kita buat.
Setelah setahun, Twitter dan Foursquare merealisasikan kerjasamanya melalui integrasi lokasi yang spesifik. Dengan membagi atau melakukan tweet lokasi, pengguna dapat melakukan monitor dari area tersebut. Lokasi dapat berupa rumah, kantor, tempat wisata, taman, restoran, hingga acara-acara yang menyatukan orang melalui identifikasi area.
Akan tetapi navigasi untuk melihat halaman lokasi dianggap sulit. Tidak seperti tanda pagar yang langsung mengantarkan kita ke tweet yang berhubungan. Pengguna harus mengakses sebuah tweet dahulu dan menunggu halaman detail untuk muncul. Lokasi bersumber akan memberikan informasi di halaman tersendiri. Setelah mengakses lokasi tersebut baru kita bisa melihat halaman dari tweet atau media yang memiliki lokasi sama dengan kita.
Halaman lokasi yang telah terintegrasi dengan Foursquare juga bisa diakses melalui sosial media tersebut melalui aplikasi. Twitter juga bekerjasama dengan Yelp untuk lokasi-lokasi spesifik yang dapat kita tandai atau tweet. Pembagian lokasi itu sendiri tidak harus di tempat kita melakukan tweet karena kita bisa memilih sendiri. Apabila sedang ada di restoran kita bisa menandai lokasi di sekolah menjadi salah satu contohnya.
Bagaimana menurut Anda? Apakah Twitter dapat bangkit kembali mengalahkan pesaing-pesaing lainnya seperti Instagram dan Snapchat melalui kerjasama ini?
(techtimes.com)