Find Us On Social Media :

Generasi Baru Hipster: Selamat Datang, Yuccies!

By Okke Nuraini Oscar, Jumat, 8 Januari 2016 | 12:00 WIB

Generasi Baru Hipster: Selamat Datang, Yuccies!

Intisari-Online.com - Kini, ada karakter baru yang muncul dalam masyarakat urban yang disebut yuccies. Istilah ini didefinisikan oleh David Infante (26), seorang penulis yang mengambil studi liberal arts di San Jose State University. Seperti yang dilansir Mashable.com, Infante menjelaskan bahwa yuccies adalah akronim dari “young, urban, creatives”.

(Si)apa itu yuccies?

Yuccies adalah masyarakat urban yang tinggal di perkotaan, terpelajar, berusia sekitar 20-30an, dan memiliki keyakinan bahwa mereka hidup bukan semata untuk mengejar mimpi tapi juga memperoleh keuntungan. Yuccies mengandalkan kreativitas untuk membangun karir mereka. Contoh dari yuccies ini adalah Mark Zuckerberg dan Zoella Sugg. Mark Zuckerberg, seperti yang kita ketahui adalah pendiri Facebook yang sukses meraup keuntungan US$275 milyar atau setara dengan Rp3.679,5 triliun pada 2015. Sedangkan Zoella Sugg adalah seorang fashion and beauty blogger, Youtuber  dan juga penulis. Zoella Sugg atau yang akrab disapa Zoe ini telah berhasil menyedot perhatian publik lewat video-video yang ia unggah di Youtube dan mendapat 540 juta pengunjung di blog-nya pada September 2015. Keduanya sama-sama berhasil membangun “personal branding” dan meraup keuntungan dari ide dan kreativitasnya melalui ranah media sosial.

Hipster vs yuccies

Lantas, apa bedanya yuccies dengan hipster? Yuccies sebenarnya adalah generasi baru dari hipster. Perbedaan yang sangat menonjol adalah yuccies lebih berpikir komersil dari ide-ide atau kreativitas yang mereka hasilkan. Sedangkan hipster adalah seorang pelaku subkultur yang sangat menghargai pemikiran maupun aktivitas yang independen, progresif, menyukai seni dan juga kreatif. Para hipster cenderung memiliki selera yang vintage, mendengarkan musik melalui piringan hitam, dan berpenampilan eksentrik. Dalam soal penampilan, hipster juga lebih menonjol, untuk pria biasanya mereka berambut panjang, berjanggut dan memiliki tato. Sedangkan untuk perempuan, mereka biasanya berambut pendek dan mewarnai rambut mereka dengan warna-warna yang terang. Namun, baik hipster maupun yuccies, keduanya memiliki kesamaan yaitu mendapatkan status atau pengakuan dari hal-hal yang menyangkut ide dan kreativitas yang mereka percaya dan mereka bangun.