Intisari-Online.com — Jika kita memelihara seekor anjing, dalam beberapa kesempatan kita pasti terkejut ketika menemukan fakta bahwa binatang peliharaan kita memakan kotorannya sendiri, maupun kotoran hewan lainnya seperti kucing, bahkan juga kotoran manusia.
Pernahkah Anda memikirkan apa alasan di balik kebiasaan itu? Namnaya adalah copropahia atau kebiasaan cenderung untuk memakan ulang asupan masakan yang sudah dikonsumsinya sebelumnya dalam bentuk feses. Selain itu ada beberapa alasan lainnya.
Pertama, anjing tersebut sedang mengalami masalah pencernaan sehingga ia memakan kotoran. Apalagi ketika ia merasa lapar dan merasa kurang berenergi, ia akan memakan kotoran sebagai camilan. Bahkan penelitian mengungkapkan bahwa tinja yang mengandung kacang-kacangan sangat menarik bagi anak-anak anjing.
Kadang-kadang, fungsi pencernaan anjing terganggu karena kehadiran parasit di tubuhnya, seperti cacing. Parasit itu mengambil nutrisi yang esensi dari tubuhnya sehingga membuat ia terus merasa lapar. Dalam situasi seperti itu, ia dapat makan hampir semua jenis yang dilihatnya termasuk kotoran.
Ketiga, kalau anjing Anda melakukan hal ini berkali-kali, cobalah lihat kemungkinan ia sedang sangat bosan atau tidak. Karena menurut dokter hewan, anjin yang ditinggalkan sendiri dalam waktu yang lama biasanya mengalami kebosanan. Anjing senang bermain dengan kotorannya sendiri dan memakannya supaya ia tidak merasa terlalu monoton.
Anjing juga bisa merasa stres dan cemas karena berbagai alasan. Hal ini juga bisa menjadi alasan mengapa ia mengonsumsi kotoran. Karena itu disarankan untuk tidak sering membentak anjing peliharaan.
Anjing juga melakukan hal tersebut bertujuan untuk membersihkan diri dan kandangnya dari kotoran tersebut. Juga dimaksudkan untuk berjaga-jaga dari hewan buas (untuk anjing liar) yang mungkin saja tertarik mendekat karena aroma dari kotoran itu. Ia mengikuti insting dasar yang dimiliki semua anjing untuk membersihkan diri.
(whydo.com)