Menurut Sains, Zaman Dahulu Bumi Memiliki Lebih dari Dua Kutub, Bagaimana Bisa?

Intisari-Online.com – Selama ini kita telah mengetahui bahwa bumi memiliki dua kutub magnetik di utara dan selatan. Anehnya, menurut sains, zaman dahulu bumi memiliki lebih dari dua kutub, bagaimana bisa?

Medan magnet bumi adalah pelindung kehidupan. Tanpa adanya kutub yang saling tarik-menarik, atmosfer bumi sudah akan hancur dan tersapu oleh kekuatan angin matahari. Walau memiliki efek yang begitu besar pada bumi, hanya ada begitu sedikit pengetahuan tentang medan magnet matahari. Penemuan terbaru telah menunjukkan bahwa medan magnet bumi ternyata selalu berubah dari waktu ke waktu selama milyaran tahun.

Menurut jurnal Geophysical Research Letters, dahulu kala planet kita memiliki sejumlah kutub yang berada di berbagai tempat di seluruh bumi. Dengan melihat pergerakan panas di berbagai tempat pada bumi jutaan tahun lalu, peneliti menduga tak mungkin saat itu bumi hanya memiliki dua kutub saja. Menurut mereka, dulu ada banyak kutub namun tidak terlalu kuat dan perlahan-lahan sejumlah kutub ini menjadi hanya dua kutub saja yang kekuatannya besar sehingga bisa mencipakan bidang magnetis.

Jika penjelasan ini benar dan bisa diterima, maka akan ada banyak hal yang terpecahkan. Misal mengapa terjadi fluktuasi magnetis yang aneh di catatan geologis sekitar 600 hingga 700 juta tahun yang lalu. Kita lihat saja kelanjutan dari studi ini apakah memang dahulu bumi memiliki lebih dari dua kutub.

(iflscience.com)