Penulis
Intisari-Online.com –Hubungan antara karyawan dengan atasan sebenarnya tak sesulit yang dibayangkan para karyawan. Anda hanya perlu mengetahui apa yang diinginkan atasan dan membuatnya merasa lebih baik.
Tentu saja caranya bukan dengan memuji potongan rambut barunya atau menjadi relawan untuk semua pekerjaan di kantor. Alih-alih mengerjakan semua pekerjaan di kantor untuk mencari perhatiannya, ikutin delapan strategi jitu yang dirangkum berdasarkan riset ilmiah berikut:
* Perhatikan sesuatu hal dengan detail
Jika Anda ingin terlihat sebagai ‘seseorang’ di kantor, mulailah dengan terlibat pada hal-hal yang paling kecil. Ryan Holmes, CEO Hootsuite menyatakan “ Bahkan untuk hal yang secara teknis terlihat sangat kecil bisa mempengaruhi banyak hal dalam satu waktu kelak. Karyawan yang bisa dipercaya adalah yang bisa menemukan kesalahan-kesalahan kecil dalam hal kecil tersebut.”
* Ucapkan terima kasih
Mengekspresikan rasa terimakasih pada atasan Anda untuk semua hal yang diberikannya pada Anda bahkan jika hal tersebut adalah hal yang negatif. Rasa terima kasih Anda dapat membuatnya lebih hangat pada Anda, begitulah kira-kira hasil penelitian dari University of Southern California.
* Ambil waktu cuti Anda
Berdasarkan analisis dari Oxford Economics mengenai waktu cuti, pekerja yang mengambil seluruh waktu cutinya 6,5 % lebih memungkinkan mendapatkan promosi. Meningkat lebih banyak dari pada mereka yang tidak menggunakan waktu cutinya. Tapi bukan berarti setelah Anda mengambil cuti, Anda akan langsung dapat promosi.
Tapi seperti yang dikatakan Shawn Achir, penulis dan CEO di GoodThink, Inc yang menyatakan bahwa bekerja terlalu keras bukanlah jalan menuju kesuksesan. Mengambil cuti dan liburan justru bisa membuat karyawan menjadi lebih kreatif.
* Aktif menyampaikan pendapat
Anda memiliki ide? Jangan sembunyikan hal itu dari atasan dan rekan Anda. Jenna Lyons, Direktur Eksekutif J. Crew Group, Inc menyatakan bahwa ia selalu mendorong orang lain agar menyampaikan pendapat dan pandangannya. Sulit untuk mengenali dan mengerti orang lain jika ia tidak bergabung dalam pembicaraan.
Jangan takut pula untuk terlihat bodoh. “Jangan pernah takut untuk menyampaikan ide apapun, semua orang pasti memiliki ide yang baik, dan semua orang juga bisa saja memiliki ide yang buruk,”
businessinsider.co.id