Find Us On Social Media :

Berikut Kualitas yang Harus dimiliki Seorang Konsultan Finansial

By Arnaldi Nasrum, Jumat, 3 Juli 2015 | 09:00 WIB

Berikut Kualitas yang Harus dimiliki Seorang Konsultan Finansial

Intisari-Online.com - Hubungan antara seorang klien dan konsultan finansialnya memang harus seimbang. Oleh karena itu, tak jarang seorang klien menginginkan seorang konsultan finansial yang berkualitas dan yang menunjukkan jika dirinya adalah seorang pemimpin yang baik. Menanggapi hal ini, Research and Practice Institute dari Financial Planning Association, melakukan sebuah studi mengenai kriteria konsultan finansial yang baik. Berikut beberapa kualitas yang harus dimiliki oleh konsultan finansial:

Keahlian (Expertise)

Seorang konsultan finansial harus memiliki dasar yang kuat atas keahlian profesionalnya yang melampaui pengetahuan umum di bidang yang ditekuni. Inilah sebabnya mengapa melanjutkan pendidikan sangat penting bagi perencanaan keuangan yang baik. Bahkan lebih penting lagi, konsultan finansial harus memiliki kebijaksanaan yakni kombinasi pengetahuan dan pengalaman.

Keterampilan untuk membimbing (Skill as a guide)

Membimbing adalah kemampuan untuk menggunakan keahlian dan kebijaksanaan untuk membantu klien memutuskan kemana mereka ingin fokus. Sebuah bimbingan yang efektif  tentu tahu dimana kliennya ingin fokus, bagaimana membuat perencanaan yang paling aman, cara yang paling efektif agar klien tersebut dapat sampai hingga tujuan. Dan yang tak kalah penting, harus mampu memimpin ke jalan tersebut.

Pemahaman yang mendalam (Deep Understanding)

Seorang konsultan finansial tentu saja harus memiliki pemahaman yang mendalam mengenai klien dan keinginannya. Tapi untuk memahami seseorang tentu bukan hal yang mudah dibandingkan pemahaman mengenai hal-hal yang bersifat umum. Nah, pemahaman yang mendalam dapat diperoleh melalui pengamatan, mendengarkan dengan seksama, mengajukan pertanyaan dan memiliki perhatian yang tulus untuk kesejahteraan kliennya.

Bersikap Terbuka

Konsultan finansial yang bersikap terbuka dapat mengangkat rasa kemanusiaan dan kelemahan mereka. Dengan bersikap terbuka, maka konsultan finansial mau mengakui kesalahan mereka sehingga melahirkan kepercayaan dan keyakinan bagi orang di sekitarnya. Kekuatan untuk bersikap terbuka ini berasal dari menghabiskan banyak waktu pada refleksi diri. (time.com)