Intisari-Online - Seiring dengan perkembangan teknologi, hampir semua sektor kini terintegrasi dengan gawai. Apalagi dengan makin meningkatnya penggunaan smartphone, semua hal kini dapat dilakukan hanya dengan sentuhan jari saja. Dimulai dari urusan pertemanan, membaca berita, bermain game, hingga melakukan pembelian online termasuk transaksi perbankan.
Namun yang menarik adalah perkembangan bisnis berbasis aplikasi yang kini menjadi sumber uang. Heru Sutadi, pengamat telekomunikasi, mengungkapkan, aplikasi kini memang menjadi salah satu tumpuan bisnis.
Menurutnya, aplikasi yang memuluskan bisnis adalah aplikasi yang memang langsung terkait erat dengan bisnis yang dijalankan dan menjadi solusi yang diharapkan pengguna. “Yang tak kalah penting adalah memiliki kedekatan dengan masyarakat pengguna,” ungkap Heru kepada Intisari.
Ia mencontohkan Don Nguyen yang membuat aplikasi games Flappy Bird. Game sederhana tersebut dimonetisasi hingga miliaran rupiah per bulannya. Menurutnya, ini memang menjadi era dengan potensi bisnis online yang menjanjikan. “Apalagi untuk Indonesia dengan pengguna ponsel yang mencapai 320 jutaan, pengguna internet 82 jutaan,” tambahnya.
Heru juga berkomentar soal aplikasi GoJek. Seperti diketahui, aplikasi gojek bertujuan mencari tukang ojek yang dekat dengan seseorang yang akan pergi ke suatu tempat. Menurutnya, ojek bukanlah hal yang asing dan tentu memiliki kedekatan dengan masyarakat sebagai pengguna. Ini ditambah dengan keadaan transportasi yang macet.
“Makanya aplikasi ini menjadi solusi pengguna untuk menjadi alternatif transportasi yang ada,” jelas Heru. Contoh lainnya adalah sistem perbankan. “Ini juga terlihat dari aplikasi m-banking yang banyak digunakan untuk mempermudah nasabah menjalankan transaksi perbankan,” tambahnya.