Berikut Beberapa Alasan yang Membuat Kita Tetap Terlilit Utang (2)

Arnaldi Nasrum

Penulis

Berikut Beberapa Alasan yang Membuat Kita Tetap Terlilit Utang (2)

Intisari-Online.com -Salah satu penyebab seseorang tidak dapat mencapai tujuan finansialnya adalah utang yang menumpuk. Nah, sering kali melunasi utang secara tuntas selalu menjadi hal yang sulit. Penyebabnya adalah pola pikir yang membuat kita tidak dapat terlepas dari utang. Nah berikutberikut beberapa alasan yang membuat kita tetap terlilit utang.

Saya tidak akan pernah bisa melunasinya

Kita perlu menghindari hal ini. Untuk memudahkan mengetahui progres pembayaran utang, kita dapat menggunakan kalkulator finansial untuk menghitung berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melunasi utang berdasarkan nilai pembayaran yang diberikan secara rutin.(Baca juga:Menjadi Kaya dari Utang, Syaratnya...)

Saya tidak punya waktu untuk fokus pada utang

Seseorang akan merasa kesulitan untuk berfokus pada tujuan finansial tertentu jika terlalu banyak perencanaan tanpa persiapan. Kita dapat menyisihkan waktu untuk memikirkan secara matang pembayaran utang dan memutuskan apa yang dapat kita bayarkan untuk utang setiap bulan. Ini tentu saja akan meningkatkan keuangan kita. Melunasi utang akan membuat kekhawatiran finansial kita berkurang sehingga waktu yang dimiliki layak untuk difokuskan.

Saya tidak terbebani dengan utang yang ada

Merasa tidak berdampak pada perencanaan keuangan bukan berarti utang yang dimiliki hilang begitu saja. Kita perlu memikirkan berapa banyak pembayaran yang harus disisihkan setiap bulannya. Kemudian kita dapat mempertimbangkan mengenai apa yang bisa kita lakukan dengan uang tersebut jika tidak digunakan untuk melunasi utang. Utang adalah tanggung jawab yang harus diselesaikan.(Baca juga:Sebelum Berhutang, Perhatikan Lima Hal Ini)

Semua orang memiliki utang

Memang benar, hampir setiap orang memiliki utang atau pernah berutang. Namun ini tidak menjadi pembenaran bahwa kita dapat berutang hingga kapanpun. Harus disesuaikan dengan perencanaan yang telah dibuat. Jika memiliki kesempatan untuk melunasi utang, maka kita dapat melakukannya saat itu juga. Lebih penting lagi untuk menghindari utang apalagi yang membuat kita merogoh kocek dalam-dalam nantinya.

(About.com)