Intisari-Online.com - Sudah bukan rahasia bahwa susu sapi memiliki kandungan protein, kalsium, potasium, dan vitamin D yang tinggi. Jelas bahwa susu sapi memiliki banyak nutrisi. Sayangnya, susu sapi sebenarnya tak cocok untuk manusia.
Manusia adalah satu-satunya makhluk hidup yang meminum susu spesies lain. Mamalia lain tentu tak ada yang meminum susu hewan lainnya. Para ahli pun telah membuktikan bahwa susu sapi tidak cocok untuk manusia. Susu sapi ya memang hanya untuk sapi!
Jadi susu apa yang terbaik untuk bayi dan anak? Jawabannya tentu ASI. Saat masih bayi, semua yang dibutuhkan oleh bayi hanya bisa didapatkan dari ASI. Susu dari ibu tak dapat digantikan oleh susu formula yang paling mahal sekalipun.
Hingga usia satu tahun, semua bayi wajib mengonsumsi ASI. Akan tetapi setelah usia tersebut bai boleh diberi susu jenis lain. Salah satu yang paling disarankan adalah susu kedelai. Kandungan gizi susu kedelai mendekati susu sapi dan tidak memiliki efek buruk seperti susu sapi.
Susu sapi terbukti mengandung asam sehingga justru membuat tulang kekurangan kalsium. Negara pengonsumsi susu sapi dalam jumlah besar juga memiliki angka kasus osteoporosis serta keretakan tulang pinggul yang lebih tinggi. Hal ini disebabkan karena kalsium dalam susu sapi tidak mudah diserap oleh tubuh.
Jadi susu terbaik untuk bayi dan anak adalah ASI. Bila Anda mencari susu pengganti susu sapi, coba konsumsi susu dari kacang-kacangan seperti kadang kedelai atau almond. Baca kandungan nutrisinya dan pastikan Anda memilih produk susu dengan kualitas terbaik (FoxNews).