Intisari-Online.com - Film 'Deepwater Horizon' akan tayang Selasa (21/2/2023) pukul 21.45 WIB di Trans TV.
Film ini dibintangi oleh Mark Wahlberg, dan sebagian besar menampilkan genre dramatis dan ledakan besar.
Dan tidak seperti banyak film yang berdasarkan kisah nyata lainnya, Deepwater Horizon benar-benar sangat dekat dengan kehidupan nyata.
Dilansir dari time.com pada Selasa (21/2/2023), film yang dirilis pada 2016 ini mengisahkan saat-saat terakhir di anjungan pengeboran dengan detail yang luar biasa.
Termasuk tindakan dan keputusan manusia dan penggambaran langkah demi langkah tentang peristiwa ledakan Deepwater Horizon pada 20 April 2010 di Teluk Meksiko, salah satu bencana lingkungan terbesar dalam sejarah manusia.
Dilaporkan 11 orang pekerja tewas dan 17 lainnya terluka akibat insiden tersebut. Dan setelah dua hari terbakar, Deepwater Horizon akhirnya tenggelam.
Film ini sendiri diambil dari artikel New York Times 2010 yang secara menyeluruh mendokumentasikan insiden tersebut.
Meski tetap saja penggambaran film ini tidak sempurna, tapi inilah yang perlu diketahui tentang kebenaran sesungguhnya dari insiden edakan Deepwater Horizon.
Yang pertama soal BP yang tidak diragukan lagi menjadi penjahat di Deepwater Horizon.
Pengobatan BP atau BP p.l.c. adalah perusahaan minyak dan gas multinasional Inggris yang berkantor pusat di London, Inggris.
Ini merupakan salah satu "supermajor" minyak dan gas dan salah satu perusahaan terbesar di dunia yang diukur dari pendapatan dan laba.
Baca Juga: Film Man On Fire, Terinspiasi dari 2 Penculikan di Dunia Nyata Tapi Endingnya Beda