Find Us On Social Media :

Makanan-Makanan Sehat yang Merusak Lingkungan (2)

By Lintang Bestari, Senin, 28 Desember 2015 | 06:00 WIB

Makanan-Makanan Sehat yang Merusak Lingkungan (2)

Intisari-Online.com – Sudah pasti jika junk food membahayakan lingkungan hingga saat ini. Namun, para ilmuwan telah menemukan fakta bahwa selada ternyata tiga kali lebih membahayakan lingkungan daripada bacon. Mengapa begitu? Apa saja kah makanan-makanan sehat yang ternyata merusak lingkungan?

KedelaiSebagai simbol dari tofu dan susu kedelai, kacang kedelai merupakan simbol kehidupan vegetarian. Untuk menumbuhkan kacang kedelai, dibutuhkan lahan yang sangat besar. Akibatnya, ekosistem di Amerika Latin mengalami kegundulan hutan ekstrem. The Amazon, the Gran Chaco, and the Atlantic Forests adalah korbannya. Sekitar empat juta hektar hutan di sana rusak setiap tahunnya.

Nutella

Food and Agriculture Organisation (FAO) menyalahkan daging – yang produksinya meningkat jadi 308,5 juta di 2013 – sebagai penyebab peningkatan emisi gas rumah kaca sebanyak 14,5%. Studi terbaru yang dilakukan Universitas Cambridge dan Aberdeen menyimpulkan bawa jumlah tersebut akan meningkat dua kali lipat 35 tahun mendatang.

SusuMenurut World Wide Fund for Nature, ada sekitar 270 juta sapi di dunia dan semuanya berkontribusi pada perubahan iklim karena kotoran mereka memproduksi emisi gas rumah kaca. Yang lebih buruk, penanganan kotoran yang tidak baik bisa menurunkan kualitas air di wilayah setempat. Dan susu pertanian dan pakan produksi yang tidak berkelanjutan dapat menyebabkan hilangnya daerah ekologis penting, seperti padang rumput, lahan basah, dan hutan.

Setelah mengetahui makanan-makanan sehat yang merusak lingkungan tersebut, apakah Anda berencana mengurangi konsumsinya? (telegraph)