Penulis
Intisari-Online.com - Vagina yang terasa gatal menjadi salah satu gejala infeksi pada vagina. Perempuan perlu mengatasinya dengan cara yang tepat. Pada dasarnya, iritasi atau infeksi pada vagina akan sembuh dengan sendirinya. Berikut beberapa cara untuk mengatasi vagina gatal dan berbau yang perlu perempuan lakukan.
Mengatasi infeksi pada vagina ini, perlu disesuaikan dengan penyebabnya. Jika rasa gatal dan bau timbul akibat jamur, perempuan perlu memberikan antibiotik. Rasa gatal dan bau yang berkepanjangan perlu mendapatkan penanganan dokter. Salep atau krim menjadi obat yang biasanya direkomendasikan oleh dokter. Hal serupa juga terjadi pada infeksi vagina yang disebabkan oleh gejala menopause.
Pada anak dan remaja, rasa gatal serta iritasi bisa saja menjadi tanda-tanda pelecehan seksual. Untuk itu, perempuan juga perlu memerhatikan jika hal ini terjadi pada si kecil. Iritasi vagina yang berkepanjangan perlu diteliti lebih lanjut terutama jika cairan vagina makin tidak normal sebab cairan vagina biasanya dapat menentukan sumber dari masalah tersebut.
Perempuan bisa mencegah iritasi pada vagina yang terus menerus dengan menghindari pembalut atau tisu yang beraroma. Untuk membersihkan vagina, cukup gunakan air. Jika mau menggunakan sabun, cukup gunakan sekali sehari. Terlalu banyak memberikan sabun pada vagina akan membuat vagina menjadi kering.
Saat mengelap vagina usahakan lap dari bagian depan ke belakang untuk menghindari bakteri dari belakang masuk ke vagina. Perempuan juga harus menggunakan pakaian dalam dari katun dan selalu rajin menggantinya. Untuk si kecil, kita juga harus mengganti popoknya secara teratur.
Mengatasi bau dan gatal pada vagina juga bisa dilakukan dengan menggunakan kondom selama melakukan seks. Hal ini untuk mencegah penyakit menular seksual.
Saat mengalami infeksi hindari melakukan seks sampai rasa gatal dan bau ini hilang. Perempuan juga harus menahan diri untuk menggaruk area gatal karena akan mengakibatkan infeksi lebih lanjut.