Berikut Ini 3 Pengaruh Adanya Kolonialisme Belanda di Indonesia

Mentari DP

Penulis

Bagaimana pengaruh adanya kolonialisme Belanda di Indonesia?

Intisari-Online.com -Bagaimana pengaruh adanya kolonialisme Belanda di Indonesia?

Pertanyaan terkait Bagaimana pengaruh adanya kolonialisme Belanda di Indonesia?adadi halaman 142dalambuku Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP Kelas VIII.

Untuk jawabannya, silahkan membuka halaman 148 dan bacalahbab 2. Bagaimana Kehidupan Masyarakat Indonesia pada Masa Kolonialisme dan Imperialisme?.

Tepatnya pada sub bab a. Kedatangan Bangsa Barat di Indonesia.

Dalam sub bab tersebut dijelaskan bahwa masa kolonialisme berkaitan dengan munculnya kongsi dagang VOC di Indonesia.

VOC atauVereenigde Oostindische Compagniemerupakan kongsi dagang atau Perusahaan Hindia Timur Belanda pada tanggal 20 Maret 1602.

Rupanya pengaruh ekonomi VOC semakin kuat. BahkanVOCmemonopoli aktivitas perdagangan di Asia.

Masa inilah yang menjadi sandaran perluasan kekuasaan Belanda pada perjalanan sejarah selanjutnya.

Tujuan dibentuknya VOC yaitu menghindari persaingan yang tidak sehat sesama kelompok/kongsi pedagang Belanda yang telah ada.

Hal ini lantas memperkuat kedudukan Belanda dalam menghadapi persaingan dengan para pedagang negara lain.

Inilah 3 pengaruh adanya kolonialisme Belanda di Indonesia.

Baca Juga: Bagaimana Pengaruh Adanya Kolonialisme Belanda di Indonesia?

Pengaruh Monopoli Perdagangan

Pada awal kedatangannya, bangsa-bangsa Barat diterima dengan baik oleh rakyat Indonesia.

Seiring berjalannya waktu, Belanda mulai melakukan monopoli.

Monopoli adalah penguasaan pasar yang dilakukan oleh satu atau sedikit perusahaan.

Saat itu,Belanda memaksa kerajaan-kerajaan di Indonesia untuk menandatangani kontrak monopoli dengan berbagai cara.

Salah satu caranya adalah politik adu domba atau dikenal dengan devide et impera.

Ketika terjadi permusuhan, maka Belanda akan memihak salah satunya.

Keadaan ini yang memperkeruh hubungan antarkerajaan di Indonesia.

Akibat monopoli, rakyat Indonesia sangat menderita.

Rakyat tidak memiliki kebebasan menjual hasil bumi mereka.

Mereka terpaksa menjual hasil bumi hanya kepada VOC.

Baca Juga: Mengapa Bangsa Barat Memilih Negara Indonesia Sebagai Negara Jajahan?

Pengaruh Kebijakan Kerja Paksa

Melakukan pekerjaan karena dipaksa juga akan membuat seseorang menderita.

Hal itulah yang dialami bangsa Indonesia pada masa penjajahan dahulu.

Pemerintah Belanda menginginkan keuntungan sebanyak-banyaknya dari bumi Indonesia sehingga menerapkan kebijakan kerja paksa.

Pengaruh sistem Tanam Paksa

Pada masa penjajahan terdapat kebijakan tanam paksa siap ekspor.

Ketika awal abad ke-20, Belanda menghadapi perang di Eropa, yang menyebabkan kerugian keuangan yang besar.

Salah satu cara Belanda untuk menutup kerugian adalah dengan meningkatkan ekspor.

Baca Juga: Penjelasan 3 Faktor Penyebab Bangsa Barat Datang ke Indonesia

Artikel Terkait