Intisari-Online.com - Pernikahan menjadi salah satu moment yang banyak dikelilingi mitos. Tak sedikit dari mitos-mitos yang ada ternyata tidaklah benar. Berikut adalah 6 mitos pernikahan yang 'haram' untuk dipercaya:
1. Seseorang berubah setelah menikah
Ini merupakan salah satu mitos pernikahan yang paling umum. Namun, ini tidaklah benar. Setelah menikah, mungkin seseorang menemukan aspek baru atau perilakunya yang berbeda dari pasangannya, namun ini tidak berarti orang tersebut berubah.
2. Pernikahan yang bahagia memiliki kepentingan yang sama
Akan sulit untuk pasangan yang menikah menyukai hal yang sama dalam hidup mereka. Suami dan istri justru harus meraih kepentingan mereka masing-masing. Setiap orang memang memiliki impian individu yang ingin dicapai.
3. Keromantisan akan hilang setelah menikah
Sebagian orang takut untuk menikah karena tidak ingin hubungan romantisnya bersama pasangan hilang. Nyatanya, ini hanyalah mitos. Sebagai pasangan yang baru menikah dan menghadapi banyak situasi yang berbeda dalam hidup, justru mungkin akan membuat pasangan semakin kompak dan peduli satu sama lain, sehingga menimbulkan moment romantis pula.
4. Mertua membenci kita
Adalah tidak benar jika kita takut menikah hanya karna mitos yang satu ini. Tidak semua mertua menyeramkan atau galak. Selama kita berbuat baik pada mertua, maka mereka juga akan menyayangi kita seperti anaknya sendiri. Lagi pula, tak ada mertua yang sangat jahat hingga menyakiti menantunya.
5. Menikah hanya setelah memiliki finansial yang stabil
Memang benar bahwa menikah harus juga siap secara finansial, namun ini tidak berarti pasangan yang menikah masih kuliah atau masih sambil membangun finansialnya hingga matang. Bahkan, beberapa pasangan memiliki kenangan yang baik dalam pernikahan mereka ketika membangun kehidupan bersama.
6. Pasangan menikah hidup lebih lama
Mitos pernikahan yang tidak harus dipercaya terakhir adalah terkait usia hidup. Banyak yang mengatakan bahwa orang yang berpasangan dan menikah akan hidup lebih lama. Tapi, tak ada bukti statistik yang menyebut hal ini. Jadi, hingga kini tak ada hubungannya antara menikah dan usia hidup seseorang. (magforwomen.com)