Find Us On Social Media :

Urutan Kelahiran Memang Mempengaruhi Karakter Seseorang (1): Inilah Karakter Anak Sulung

By Tika Anggreni Purba, Sabtu, 23 Juli 2016 | 06:00 WIB

Urutan Kelahiran Memang Mempengaruhi Karakter Seseorang (1): Inilah Karakter Anak Sulung

Intisari-Online.com—Urutan kelahiran memang memberi pengaruh yang besar pada emosi, perilaku, dan kepribadian anak. Setiap urutan kelahiran anak biasanya akan menjadikan anak memiliki kepribadian unik tersendiri. Tentu saja setiap urutan itu, baik sulung, tengah, maupun bungsu memiliki sifatnya masing-masing.

Anak sulung, biasanya mendapatkan banyak cinta dan perhatian dari orangtuanya dalam periode waktu yang tertentu. Sehingga ia mengalami banyak manfaat emosional dari pengalaman ini. Ia akan mampu untuk mengenali rasa cinta, rasa aman, dan kepercayaan diri.

Hal ini sangat membantunya untuk menjadi seorang pemimpin di masa depan. Banyak sekali pemimpin-pemimpin hebat merupakan anak pertama dalam keluarga mereka.

Namun, ia juga menghadapi beberapa kesulitan dalam secara emosional. Kurangnya pengalaman dan orangtua yang menyayanginya membuatnya selalu diandalkan. Sehingga ekspekstasi orang lain juga tinggi terhadapnya. Misalnya, orangtua berharap ia harus sukses dan jadi contoh bagi adik-adiknya.  

Akibatnya, ia juga cenderung menjadi perfeksionis dan sering mengkritik diri sendiri. Orangtua juga begitu, biasanya menyatakan kata-kata yang membuat dirinya harus berhasil dalam apapun yang dikerjakannya. Kadang-kadang ia juga merasa tertekan akan tanggung jawab yang tidak diharapkannya ini.

Anak sulung biasanya mengalami banyak perasaan kehilangan ketika ia adiknya lahir. Ia merasa perhatian dan cinta orangtuanya sudah terbagi. Kecemburuan ia rasakan karena ia melihat perhatian khusus diberikan kepada adik-adiknya.

Namun seiring waktu, ia akan mengalami pengalaman yang lebih postitif. Salah satunya adalah belajar melindungi dan bertanggung jawab akan adiknya. Hal ini akan membuatnya bisa belajar untuk mencintai dan lebih berempati pada orang lain.

(psychologytoday.com)