Find Us On Social Media :

Tak Sekadar Dewasa Umur, Inilah 18 Tanda Kecil Menunjukkan Kedewasaan Seseorang (1)

By Tika Anggreni Purba, Rabu, 17 Agustus 2016 | 15:45 WIB

Tak Sekadar Dewasa Umur, Inilah 18 Tanda Kecil Menunjukkan Kedewasaan Seseorang (1)

Intisari-online.com—Dalam film klasik berjudul Big di tahun 1988, diceritakan bahwa seorang anak kecil terbangun dalam tubuh orang dewasa. Tubuhnya orang dewasa namun jiwanya anak-anak.

Namun apakah tubuh yang meninggi dan umur yang bertambah terus dapat dikatakan sebagai orang dewasa sepenuhnya? Tentu tidak, sebab kedewasaan tidak hanya diukur dari usia saja. Jadi, apa yang menjadi tanda kedewasaan itu?

Berikut ini 19 tanda kecil yang menunjukkan Anda lulus dalam uji kedewasaan. Walau tidak mewakili sepenuhnya, Anda layak dikatakan dewasa jika sudah mampu melakukan hal kecil ini:

1. Mengakui kesalahan

Kapan terakhir kali Anda menerima kritikan karena kesalahan Anda dan menerimanya dengan lapang dada? Entah itu dalam pekerjaan maupun kehidupan sehari-hari?

Salah satu hal yang paling sulit dilakukan oleh seseorang adalah mengakui dan menerima kesalahan. Namun seorang yang dewasa melatih dirinya agar mampu melakukan hal ini. Ia mengakui kesalahan agar mampu mengerjakan hal yang lebih baik di masa mendatang. Namun bukan berarti jadi merasa bersalah terus menerus, lo.

Kedewasaan ditandai dengan kemampuan untuk mengendalikan respon emosional dan ego ketika orang lain menyerang dengan kritik, evaluasi, bahkan tindkana buruk lainnya.

2. Meminta maaf dengan tulus

Tidak terpaksa mengakui kesalahan dan meminta maaf adalah tanda kedewasaan. Apalagi jika permintaan maaf itu disertai dengan ketulusan, kualitas, dan keinginan untuk berubah. Orang yang dewasa meminta maaf dengan segera, langsung pada orangnya, menjelaskan duduk perkaranya, dan menunjukkan itikad baik untuk tidak mengulangi kesalahan itu.

3. Mengatur waktu dengan baik

Seorang yang dewasa mampu menerima dan mengatur waktunya dengan baik. Walau sibuk, ia selalu memiliki prioritas. Baik itu dalam pekerjaan, keluarga, dan pergaulan.

Dalam pekerjaan misalnya, manajemen waktu yang baik ditunjukkan dari kemampuannya untuk mengerjakan tugas yang banyak dengan waktu yang pas. Dalam hal ini multi-tasking yang dibutuhkan.