Find Us On Social Media :

Wabah Virus Zika: Sebagian Besar Bayi di Brasil Mengidap Zika

By Moh Habib Asyhad, Kamis, 21 Januari 2016 | 12:30 WIB

Wabah Virus Zika: Sebagian Besar Bayi di Brasil Mengidap Zika

Intisari-Online.com - Sebagian besar bayi di Brasil terindikasi mengidap Zika. Data mencatat, ada 3.893 kasus mikrosefali (cacat pertumbuhan otak) sejak Oktober 2015 yang disebabkan oleh wabah virus zika. Sementara data sebelumnya adalah 3.500 kasus.

Zika ditularkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti yang juga menyebarkan dengue dan chikungunya. Menurut Departemen Kesehatan setempat, virus zika telah menewaskan lima bayi di negara itu. Sementara 44 kasus masih diselidiki. 

Soal wabah virus zika, pekan lalu, Menteri Kesehatan Marcelo Castro mengatakan, pengujian alat baru sedang dikembangkan untuk mengidentifikasi dengan cepat kehadiran salah satu dari tiga virus tersebut—zika, dengue, dan chikungunya. Tak hanya itu, kementeriannya juga mengumumkan tambahan dana untuk mempercepat vaksinasi virus zika.

Saat ini, satu-satunya cara untuk menanggulangi penyebaran virus zika adalah dengan menutup akses penyebaran nyamuknya; dengan membersihkan genangan tempat Aedes aegypti berkembang biak.

Larangan melancong AS

Tak hanya di Brasil, peningkatan wabah virus zika zika juga terjadi di negara-negara di wilayah Amerika Latin lainnya. Di Kolombia, lebih dari 13 ribu kasus telah dilaporkan.

“Kami adalah negara [di Amerika Latin] kedua setelah Brasil dengan jumlah kasus besar yang telah dilaporkan,” ujar Menteri Kesehatan Kolombia, Alejandro Gaviria.

Untuk mencegah meluanya penyebaran, AS mengeluarkan peringatan perjalanan ke wilayah terdampak wabah virus zika/BBC

Sementara di Bolivia, pihak berwenang telah melaporkan kasus pertama terjadi pada perempuan hamil. “Ia tidak bepergian ke luar negeri. Ia adalah kasus lokal,” kata Joaquin Monasterio, direktur Pelayanan Kesehatan di Santa Cruz kepada kantor berita AFP.

Centers for Disease Control and Prevention di Amerika Serikat telah membuat larangan khusus bagi ibu-ibu hamil di negaranya—dan dunia. Mereka dilarang untuk melakukan perjalanan ke negara-negara Amerika Latin dan Kariabia di mana wabah zika penyebarannya paling banyak.

Negara-negara itu meliputi Brasil, Kolombia, El Salvador, Guyana Perancis, Guatemala, Haiti, Honduras, Martinik, Meksiko, Panama, Paraguay, Suriname, Venezuela, dan Puerto Rico.

(BBC)