Penulis
Intisari-Online.com-Ratu Elizabeth II meninggal dunia dalam usia 96 tahun pada Kamis (8/9/2022) waktu setempat.
Pengumuman Ratu Elizabeth meninggal disampaikan Istana Buckingham, sebagaimana diwartakan live updateBBC.
Satu hal yang harus Anda tahu, pemakaman negara yang melibatkan upacara dan ratusan orang yang bekerja bersama tentu membutuhkan rencana yang matang.
Jika tidak begitu, hanya akan menimbulkan dan kekacauan saja.
Sehingga demi kelancaran perencanaan itu, diperlukan sebuah kode untuk kematian anggota keluarga atau tokoh penting Inggris lainnya.
Para diplomat, personal militer, staf rumah tangga Kerajaan dan polisi semuanya mengadakan pertemuan rutin.
Pertemuan itu dilakukan untuk memperbarui terus menerus mengenai rencana pemakaman.
Terkadang rencana disusun beberapa dekade sebelumnya.
Misalnya pemakaman sang Ratu Elizabeth II yang telah direncanakan sejak 1960-an dan ditinjau beberapa kali dalam setahun untuk diperbarui.
Berikut beberapa contohnya:
1. George VI-Hyde Park Corner (Pojok Taman Hyde)
Sang raja baru berusia 56 tahun ketika dia meninggal dalam tidur yang mengejutkan negeri itu.
Hyde Park Corner atau Pojok Taman Hyde adalah kode yang ditetapkan sebelumnya untuk membahas kematian raja.
Dia meninggal pada tahun 1952 dan kode segera digunakan untuk instruksi upacara kematian.
2. Winston Churchill-Operation Hope Not (Operasi Semoga Tidak)
Operasi Hope Not adalah kode untuk rencana pemakaman Winston Churchill yang disusun pada 1953.
Yakni dua belas tahun sebelum kematiannya pada tahun 1965.
Rencana pemakaman itu sangat rinci, misalnya bahwa penghormatan dilakukan tepat selama dua menit dan 35 detik menggunakan senapanl di atas kapal yang memuat peti mati itu.
Namun rencana harus diperbaharui terus karena Churchill terus hidup sementara anggota pengusung jenazah beberapa meninggal lebih dahulu.
3. Queen Mother (Ibunda Ratu Elizabeth II)-Tay Bridge (Jembatan Tay)
Pada tahun 2002, pemakaman yang direncanakan dengan cermat telah terselenggarakan sesuai dengan keinginan.
Peti jenazah Queen Mother dibawa dengan ditutupi senjata dan dikawal oleh 1.600 anggota angkatan bersenjata dan anggota laki-laki dari keluarga kerajaan.
4. Ratu Elizabeth II- London Bridge is Down (Jembatan London)
Rancangan rencana kematian sang ratu telah disusun sejak 1960 dan diperbarui secara teratur.
Ini termasuk kemungkinan berbagai lokasi dia mungkin akan dimakamkan, termasuk di luar negeri, Skotlandia atau di London.
Rencana itu akan mulai dipelajari lebih dahulu oleh Perdana Menteri dengan rencana hari berkabung selama 10 hari.
(*)