Intisari-Online.com - Akhirnya nama Indonesia berkibar kembali di kancah tenis internasional. Adalah Tami Grende, petenis muda Indonesia yang menjuarai Wimbeldon tahun ini.
Berasama Qiu Yu Ye dari Tiongkok, Tami menjadi juara ganda putri yunior Wimbeldon setelah mengalahkan pasangan Marie Bouzkova dari Rep Ceko dan Dalma Gafi dari Hungaria, 6-2, 7-6 (7-5).(Baca juga: Pianis Cilik Indonesia Konser Di Opera House)
Yang tak kalah hebat, Tami memenangi Wimbeldon justru di turnamen Grand Slam perdananya. Sayangnya, di tunggal putri, Tami kalah dikalahkan petenis tuan rumah, Gabriella Taylor, di putaran kedua.
Tami Grende, petenis muda Indonesia yang menjuarai Wimbeldon lahir di Denpasar 22 Juni 1997. Petenis keturunan Italia yang juga masuk tim Piala Federasi Indonesia ini kini berada diperingkat ke 72 kategori junior putri Federasi Tenis Internasional (ITF).(Baca juga: Kegigihan dan Ketekunan Rio Haryanto)
Prestasi Indonesia di dunia tenis internasional, terutama Wimbeldon juga sempat diharumkan oleh Angelique Widjaja yang memenangi nomor tunggal putri pada 2001. Angelique juga pernah memenangi nomor ganda putri Australia Terbuka pada 2002 bersama petenis Argentina Gisela Dulko.
Semoga kehadiran Tami Grende, petenis muda Indonesia yang menjuarai Wimbeldon akan mengembalikan semangat dunia tenis Indonesia dan bisa melahirkan nama-nama besar seperti Yayuk Basuki, Wynne Prakusya, dan Angelique Widjaja. (Kompas)