Intisari-Online.com – Rasanya sulit untuk seorang manusia merasa tak gentar berhadapan dengan singa, terutama yang berasal dari Afrika. Namun tidak demikian dengan Valentine Gruener. Pasalnya, pria ini justru selalu dipeluk oleh singa Afrika yang diselamatkannya.
Apa yang terjadi pada Gruener (27) menunjukkan adanya sisi kelembutan di balik keganasan singa Afrika, terutama pada orang yang pernah menolongnya.
Sirga, nama singa betina tersebut, pertama kali ditemukan oleh sang aktivis lingkungan asal Jerman tiga tahun lalu di peternakan milik Willie de Graaf di Gurun Kalahari, Botswana. Saat itu sang kucing raksasa itu masih bayi dan berada dalam kondisi terlantar hingga nyaris mati.
Untungnya saat itu Gruener yang bekerja di proyek Modisa Wildlife mendapatkan izin untuk mencoba merawat nyawa Sirga. Sejak saat itulah ikatan keduanya terbentuk dan keduanya tak terpisahkan.
Tak disangka, tiga tahun setelah pertemuan itu, Valentine Gruener selalu dipeluk oleh singa Afrika yang diselamatkannya ketika pria tersebut datang berkunjung ke kawasan perlindungan tempat Sirga kini hidup.
Singa kecil yang kini sudah beranjak dewasa tersebut nampaknya sudah menganggap Gruener sebagai bagian dari hidupnya.
“Dia (Sirga) belajar untuk bersabar, belajar membuntuti, dan kemudian menyergap,” tutur Gruener tentang ‘tugas’ mengajari Sirga berburu yang diembannya.
“Saat Sirga membawa antelop buruan pertamanya adalah hari paling membahagiakan saya. Sebab, saya sadar dia sudah bisa menjaga dirinya sendiri di alam liar,” ujar Gruener yang menghabiskan sebagian hidupnya mengendap-endap di padang rumput bersama Sirga.
Gruener juga berterima kasih kepada pemilik peternakan Willie de Graaff yang mempertemukannya dengan Sirga.
"Tanpa dia, saya tidak akan bertemu Sirga dan dia sudah mengajari saya banyak hal selama tiga tahun terakhir dibanding yang bisa saya dapatkan di tempat lain," lanjut Valentine Gruener, pria yang selalu dipeluk oleh singa Afrika yang diselamatkannya.
Kisah ini juga ternyata mengubah hidup Willie de Graaff. Pria itu dulu selalu menembaki singa untuk melindungi ternak-ternaknya. Kini, Willie berjanji tidak akan membunuh singa dan justru ikut dalam upaya konservasi hewan buas tersebut. (kompas.com)