Intisari-Online.com – Kuda pacu berharga seorang bangsawan mulai berjalan pincang tanpa alasan yang jelas. Dokter hewan yang dipanggil menemukan tidak ada yang salah dengan kaki, tidak ada retak, tidak ada keseleo, dan tidak ada rasa sakit. Mereka bingung.
Bangsawan itu akhirnya bertanya dengan orang bijak. Seorang pria yang dikenal karena kebijaksanaannya.
“Apakah ada yang berubah dengan kuda itu dalam beberapa bulan terakhir?” tanya orang bijak itu.
“Saya mengganti pelatihnya beberapa minggu yang lalu,” kata bangsawan itu.
“Apakah kuda itu bergaul baik dengan pelatih barunya?”
“Sangat baik! Bahkan, khusus hanya dengannya.”
“Apakah pelatihnya berjalan pincang?” tanya orang bijak itu.
“Eh, ya, betul!”
“Alasan mengapa kuda pincang menjadi jelas,” kata orang bijak itu. “Ia meniru pelatihnya. Kita semua cenderung meniru orang-orang yang kita kagumi. Seperti halnya, perusahan kita yang terus memiliki pengaruh yang besar pada kita.”
Bangsawan itu akhirnya mengeluarkan biaya lagi untuk mencari pelatih baru dan kuda itu pun berhenti berjalan pincang.