Find Us On Social Media :

Berhenti Menunggu Datangnya Kebahagiaan

By Agra Winona, Selasa, 31 Mei 2016 | 18:45 WIB

Berhenti Menunggu Datangnya Kebahagiaan

Intisari-Online.com – Banyak orang yang menjadikan bahagia sebagai tujuan hidup mereka. Tapi jika kita menunggu kebahagiaan, maka kemungkinan besar kebahagiaan itu tidak akan datang.

Kita seringkali berpikir bahwa kita akan bahagia setelah berhasil mencapai sesuatu, misalnya saja kita akan bahagia saat menikah, saat memiliki anak, saat akhir minggu tiba. Apapun mimpi yang kita punya, kita yakin kita akan bahagia setelah kita berhasil mencapainya.

Namun, pola pikir seperti itu justru malah menjadi jebakan, karena kita akan selalu meninginkan lebih. Saat menikah, misalnya, kita berharap pasangan kita lebih penyayang atau lebih proaktif. Saat liburan kita berharap bisa pergi ke tempat-tempat yang kita inginkan. Dan hidup akan selalu berjalan dengan tujuan-tujuan kebahagiaan yang terasa dekat namun tidak pernah tercapai.

Kebahagiaan tidak seharusnya jadi tujuan hidup, melainkan jadi hidup kita! Satu-satunya waktu yang paling tepat untuk bahagia adalah sekarag. Bahagia adalah state of mind dan bukan hal-hal yang harus dicapai. Tidak ada waktu lain yang lebih tepat untuk meraih kebahagiaan selain sekarang. Kita harus menerima bahwa hidup akan selalu memberikan tantangan dan tidak selalu berjalan dengan baik, tapi buatlah keputusan untuk menjadi bahagia.

Saat sesuatu tidak bejalan sesuai rencana, jangan kecewa, tapi bersyukurlah. Jangan berharap hari esok akan lebih baik dan membahagiakan, tapi jadikanlah hari ini membahagiakan. Hargai setiap momen di hidup kita.