Penulis
Intisari-Online.com- Banyak yang memandang Viking sebagai orang yang tidak beradab.
Belum lagi tingkah dan perilaku mereka yang kerap kali identik dengan penjarahan brutal dengan kekerasan terhadap daerah lain.
Namun tidak semua Viking menghabiskan hidupnya dengan melibatkan diri dalam pertempuran berdarah.
Bahkan, banyak juga dari mereka yang hidup damai jauh dari kekerasan.
Seperti di sebagian besar masyarakat feodal, Viking mengolah tanah, bertani dan juga beternak.
Secara alami, pemukiman pesisir akan menghasilkan banyak ikan sementara mereka yang tinggal di hutan lebih berkesempatan untuk melakukan perburuan.
Menu makan orang-orang Viking pada malam hari biasanya adalah rebusan daging atau ikan yang dicampur sayuran dan mungkin beberapa buah kering serta madu.
Satu-satunya bahan pemanis yang diketahui Viking adalah madu yang bahkan dijadikan bahan tambahan dalam minuman beralkoholnya.
Jadi apa saja yang dimakan oleh bangsa Viking? Dilansir dariHistoryhit.com, berikut di antaranya:
1. Telur
Bangsa Viking tidak hanya makan telur dari hewan peliharaan seperti ayam, bebek, dan angsa, tetapi mereka juga menikmati telur liar.
Mereka menganggap telur burung camar, yang dikumpulkan dari atas tebing memiliki cita rasa tertentu.
2. Daging
Hewan ternak Viking tersedia banyak, termasuk sapi, kuda, lembu, kambing, babi, domba, ayam dan bebek.
Babi menjadi hewan yang paling populer dikonsumsi.
Hewan-hewan biasanya disembelih pada bulan November, sehingga dagingnya bisa diawetkan saat musim dingin tanpa perlu memberi makan mereka.
3. Ikan
Bangsa Viking menikmati berbagai macam ikan, baik air tawar, seperti salmon ataupun ikan air asin.
Mereka juga mengawetkan ikan menggunakan sejumlah teknik, termasuk pengasapan, pengasinan, pengeringan dan pengawetan.
4. Tanaman
Iklim utara paling cocok untuk menanam barley, rye, dan oat, yang akan digunakan untuk membuat banyak roti, semur, bubur, dan bir.
5. Susu
Bangsa Viking memelihara sapi perah dan meminum susunya.Mereka juga menjadikannya buttermilk serta membuat keju, dadih dan mentega.
6. Buah dan kacang
Buah secara luas dinikmati berkat kebun apel dan banyak pohon buah-buahan, termasuk ceri dan pir.
(*)