Find Us On Social Media :

Kontras dengan Kehidupan Mewah Kaisar Cina, Inilah Kaisar Daoguang, Kaisar Paling Pelit Dari Dinasti Qing Saking Pelitnya Sampai Ogah Beli Telur Ayam Karena Dianggap Mahal

By Afif Khoirul M, Senin, 30 Mei 2022 | 12:28 WIB

Ilustrasi - Kaisar Daoguang dari Dinasti Qing

Intisari-online.com - Kaisar Daoguang (1782 - 1850), nama asli Mianning, adalah Kaisar ke-6 dari Dinasti Qing.

Pada tahun 1820, ia naik takhta, mengubah namanya menjadi Minning, mengambil nama zaman Daoguang dan ia juga dikenal sebagai raja yang sangat pelit.

Raja ini sangat hemat, bahkan sampai pelit.

Dia menjadikan penghematan sebagai tujuan, tetapi juga menggunakannya sebagai kriteria untuk mengevaluasi kapasitas dan kualitas menteri-menteri besar.

Pada masa pemerintahan Daoguang, pengeluaran militer yang meningkat menyebabkan perbendaharaan nasional Dinasti Qing cepat habis.

Sementara itu, Daoguang memilih kebijakan "menghormati petani dan mengingat", menutup pelabuhan, membuatnya semakin sulit untuk memperluas perbendaharaan nasional.

Menghadapi situasi ini, Daoguang percaya bahwa menerapkan kebijakan hemat adalah cara terbaik untuk menyelamatkan situasi nasional.

Oleh karena itu, sejak naik tahta, Daoguang mengeluarkan undang-undang hemat yang terdiri dari 3 pasal.

Baca Juga: Jatuh Sakit Usai 'Dihujani' Banyak Gundik, Inilah Kisah Kematian Kaisar Taichang, Jadi Salah Satu Misteri Paling Terkenal dari Akhir Dinasti Ming

Pertama, menghormati tujuan, mengabaikan keuntungan, tidak mengumpulkan kekayaan pribadi, pertama untuk negara, kemudian untuk dunia, untuk rakyat.

Yang kedua adalah menghentikan provinsi-provinsi untuk membayar upeti, karena raja ini berpikir bahwa provinsi-provinsi yang membayar upeti adalah makanan khas seperti buah-buahan, sayuran, melon, daun teh, tanaman obat.

Ini semua keringat dan air mata rakyat, menghilangkan bagian itu bisa mengurangi beban rakyat.