Intisari-Online.com - Melamun adalah salah satu bentuk aktivitas yang membuat seseorang berdiam diri dan tampak berpandangan kosong, dalam pemikirannya mungkin dia sedang membayangkan satu hal yang diinginkan atau justru tidak membayangkan apa pun.Kondisi melamun ini bisa menjadi sarana rileksasi dari hiruk pikuk aktivitas keseharian, namun bisa juga menganggu apabila sering dilakukan karena dengan melamun justru aktivitas menjadi terhambat dan tidak terselesaikan. Lantas, bagaimana bila anak yang gemar melamun?
Pada sebagian anak ada kecenderungan suka berdiam diri dan tampak melamun. Menurut buku All About Kesehatan Anak (2014), sebenarnya, anak-anak sendiri belum tahu dengan pasti bahwa dia tengah melamun, yang dilakukannya mungkin sedang membayangkan seandainya ia memiliki suatu benda yang sangat diinginkannya atau membayangkan seandainya dia bisa berada di tempat yang sangat diinginkannya.
Anak yang gemar melamun bisa diarahkan untuk mengungkapkan apa yang dipikirkannya lewat goresan pensil gambar, mewarna, atau membuat prakarya. Meskipun melamun tidak berbahaya namun jika sering melamun justru anak nantinya kesulitan untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya.
Jika anak masih juga suka melamun maka tandanya orangtua perlu mengajaknya bermain, memberikan teman bermain, memberikan aktivitas positif, dan bercengkerama dengan anak dalam waktu-waktu tertentu. Pelukan hangat dan rasa sayang akan membuat anak nyaman dan bisa mengungkapkan isi hatinya, bukan hanya dimanifestasikan melalui lamunan semata.
Nah, itu tadi cara mengatasi anak yang gemar melamun. Semoga bermanfaat.