Penulis
Intisari-Online.com -Reputasi putra kandung Presiden Amerika Serikat Joe Biden, Hunter Biden kin semakin terpuruk saja.
Hal ini disebabkan oleh skandal-skandalnya yang mulai bocor ke publik satu demi satu.
Tigayang paling mencolok saat ini adalah tentang keterlibatannya dengan laboratorium patologi di Ukraina, skandal korupsi, dan kasus seks liarnya.
Kasus terakhir bahkan benar-benar mencengangkan karena melibatkan kakak iparnya sendiri.
Seperti diketahui, Hunter Biden menjadi sorotan dunia setelah Kementerian Pertahanan Rusia mengungkapkan 30 biolab Ukraina yang didanai Pentagon.
Biolab yang keberadaannya terbongkar usai Rusia memutuskan untuk menginvasi Ukraina tersebut diduga terlibat dalam penelitian berbahaya.
Bahkan, beberapa penelitian tersebut dilakukan secara ilegal dan melibatkan patogen-patogen mematikan.
Pejabat dan media-media AS awalnya membantah keberadaan laboratorium-laboratorium tersebut.
Namun, pernyataan seoran pejabat senior pada akhirnya membuat AS tidak lagi bisa menyangkal keberadaan biolab tersebut.
Apalagi, sebuah data kemudian menunjukkan bahwa putra Joe Biden, Hunter Biden, kemudian disebut terlibat dalam pendanaan biolab di Ukraina.
"Sebuah perusahaan investasi yang terhubung dengan putra Joe Biden, Hunter Biden, telah terlibat secara langsung dalam pembiayaan program biologi untuk kepentingan militer Pentagon di Ukraina," tutur Kepala Pasukan Pertahanan Radiasi, Kimia, dan Biologi Rusia (RCBD) Igor Kirillov, Kamis (24/3/2022) seperti dilansirSputnik.
Informasi yang beredar menyebutkan bahwa dana yang mengalir dari AS ke biolab di Ukraina mencapai AS$2,4 miliar.
Fakta lain yang tak kalah mengerikan menyebutkan bahwa Laboratorium Nasional Los Alamos yang menjadi tempat dibuatnya bom atom AS, menjadi salah satu kurator urama dalam program di biolab Ukraina.
Belum juga kelar hantaman tentang biolab, masalah lain terkait Ukraina kembali mengemuka.
Adalah mantan Presiden AS Donald Trump yang kali ini angkat bicara mengenai skandal Hunter Biden.
"Mereka telah mengambil banyak uang," tutur Trump merujuk pada dugaan korupsi Hunter Biden pada sebuah perusahaan gas Ukraina.
Perusahaan yang dimaksud adalah Burisma Holdings, yang merupakan salah satu produsen gas alam swasta terbesar di Ukraina.
Sayangnya, kasus ini justru mengambang usai Biden menekan Presiden Ukraina saat itu Petro Poroshenko untuk memecat jaksa yang diduga mengusut kasus Hunter Biden.
Lalu kini, saat skandal-skandal di Ukraina masih belum mereda, sebuah skandal baru yang justru sangat memalukan mengemuka.
Hunter Biden diduga terlibat sebuah skandal seksual dengan kakak iparnya sendiri.
Ya, Hunter Biden diduga terlibat skandal seks dengan Hallie Biden yang tak lain merupakan janda dari kakak kandungnya, Beau Biden.
Sang kakak sendiri diketahui telah meninggal dunia pada 2015 silam karena kanker otak.
Hal ini terungkap setelah sebuah pesan email Hunter Biden kepada Hallie Biden bocor.
Dalam pesanyang berjudul "YOU NEED TO GET TESTED FOR HIV HALLIE [ANDA HARUS DITES UNTUK HIV HALLIE]" tersebut, Hunter Biden menulis, “Anda perlu memberi tahu saya tentang hasilnya. Hari ini."
"Saya sedang menjalani tes hari ini. Saya telah sakit. Takut Hallie dan kamu [menutup] pada saya. Cinta yang kamu berikan sangat mengganggu," lanjut isi pesan tersebut seperti dilansirFox News.
Satu hal yang tak kalah menjijikan dari skandal seks liar tersebut adalah bahwa keduanya menjalin hubungan saat Hunter Biden masih menjadi suami dari Kathleen Biden.
Bahkan, jika merujuk pada tahun, yaitu 2016, maka keduanya berhubungan hanya setahun usai Beau Biden meninggal karena kanker otak.