Find Us On Social Media :

TIkus yang Diberi Mariyuana Menjadi Terlalu Malas untuk Mengikuti Tes Laboratorium

By Lila Nathania, Sabtu, 27 Agustus 2016 | 15:00 WIB

TIkus yang Diberi Mariyuana Menjadi Terlalu Malas untuk Mengikuti Tes Laboratorium

Intisari-Online.com – Untuk mengetahui bahwa mariyuana memang memiliki efek buruh pada kita, peneliti melakukan eksperimen pada tikus. Uniknya, mereka menemukan fakta bahwa tikus yang diberi mariyuana menjadi terlalu malas untuk mengikuti tes laboratorium.

Dengan makin banyaknya pengguna mariyuana di seluruh dunia, terutama negara-negara bagian Amerika Serikat, saat ini pengetahuan akan efek buruk mariyuana menjadi sangat penting. Sebagian besar eksperimen pengaruh mariyuana pada manusia sendiri saat ini dilakukan pada tikus.

Hasil studi yang dipublikasikan pada Journal of Psychiatry and Neuroscience ini melihat bagaimana dua zat utama pada mariyuana berpengaruh pada tingkat kemalasan. Dua zat utama tersebut bernama tetrahydrocannabinol (THC) dan cannabidiol (CBD).

Sudah bukan rahasia bahwa THC membuat pengguna mariyuana menjadi tidak punya niat untuk melakukan kegiatan apapun. Walau begitu, banyak orang yakin CBD memiliki efek sebaliknya. Jadi jika dikonsumsi bersamaan, CBD bisa menetralkan efek buruk dari THC.

Karena itulah sebagian besar obat-obatan yang beredar saat ini mengandung lebih banyak CBD dibandingkan THC. Penelitian ini membuktikan bahwa THC memang memiliki efek membuat malas.

Penelitian dilakukan dengan membuat tikus melakukan tugas tertentu yang susah. Saat bersemangat (setelah diberi suntikan gula), mereka mau dan mampu melakukan tugas sulit. Namun ketika dites, tikus-tikus yang diberi THC jadi tidak mau lagi melakukan hal tersebut. Mereka sebenarnya masih mampu melakukan namun jadi tidak mau karena malas.

(iflscience.com)