Penulis
Intisari-Online.com – Baru-baru ini terdengar kabar bahwa tulang manusia tertua di dunia ditemukan di Saudi Arabia.
Komisi Turisme dan Warisan Sejarah Saudi Arabia baru-baru ini telah mengeluarkan klaim yang berkata bahwa mereka berhasil menemukan tulang manusia dengan umur 90.000 tahun. Tim arkeolog mereka ini dibentuk dengan kolaborasi bersama Universitas Oxford Inggris.
Tulang berusia 90.000 tahun itu ditemukan pada bagian utara negara Arab yaitu Kota Tayma. Tulang yang ditemukan itu adalah bagian tengah dari jari tengah manusia. Jika penemuan ini terkonfimasi, maka manusia sudah meninggalkan benua Afrika 30.000 tahun lebih awal dari dugaan para peneliti sebelumnya.
Menurut ilmu pengetahuan modern, manusia melakukan perjalanan meninggalkan Afrika sekitar 60.000 tahun lalu atau kurang lebih 140.000 tahun setelah kemunculan Homo sapiens. Jika penemuan tulang itu terbukti sahih, maka ilmu pengetahuan modern itu tentu harus direvisi.
Penemuan ini juga bisa digunakan oleh peneliti untuk menjelaskan bagaimana rute manusia pertama yang meninggalkan benua Afrika. Beberapa ilmuwan menduga manusia pertama memasuki Eurasia lewat Mesir dan Sinai sedangkan pendapat lain berkata mereka masuk lewat Ethiopia dan Arab.
Saat ini rekor penemuan spesimen tulang tertua di dunia sendiri masih dipegang oleh sebuah tulang rahan berusia 2,8 juta tahun. Namun tulang ini masih belum diketahui berasal dari spesies manusia purba apa dan masih terus diteliti hingga sekarang.
(iflscience.com)