Intisari-Online.com – Anthrax atau sapi gila adalah salah satu penyakit yang sangat ditakuti. Kabar buruknya, baru saja ditemukan bakteri baru yang menyebabkan penyakit mirip sapi gila di Afrika.
Dari hasil sampel ditemukan bahwa bakteri B. cereus sudah mengalami evolusi sehingga memiliki efek mematikan yang sama dengan bakteri anthrax. Faktor utama yang membuat bakteri anthrax sangat berbahaya adalah ketika mereka mengalami kontak dengan dua jenis plasmid bernama pXO1 dan pXO2. Bakteri B.cereus ini pun telah berevolusi sehingga memiliki efek menyeramkan bakteri anthrax ketika bereaksi dengan pXO1 dan pXO2.
Para peneliti pun sekarang mengkhawatirkan bahwa bakteri baru ini telah jauh lebih menyebar di seluruh kawasan benua Afrika. Walau sebelumnya mereka menduga bahwa bakteri B. cereus hanya bisa hidup di hutan tropis yang hangat dan lembab, bukan tak mungkin bakteri ini sudah menjalar ke mana-mana. Namun masih diperlukan sejumlah penelitian tambahan untuk membuktikan fakta tersebut.
Berdasarkan hasil penelitian ini, para ilmuwan memeringatkan orang-orang untuk lebih waspada. Pasalnya, bakteri ini sudah menjangkiti simpanse, gorilla, dan berbagai hewan ternak lainnya. Makin banyak hewan yang bisa terjangkit oleh bakteri ini, maka makin besar kemungkinan kita untuk terkena virus ini juga.
Virus anthrax sendiri biasanya menyerang ternak. Karena itulah peyakit ini juga sering disebut sebagai penyakit sapi gila.
(iflscience.com)