Penulis
Intisari-Online.com – Sepasang suami istri pergi mengunjungi kebun binatang. Keduanya melihat seekor monyet jantan yang asyik bercengkerama dengan pasangannya.
Melihat permandangan itu si istri pun berkata, “Lihat … alangkah romantisnya pasangan monyet itu!”
Pada sudut yang lain, tampak seekor singa yang duduk membisu, sementara singa betina berbaring agak jauh darinya.
Sang istri pun berkata, “Hmmmm … lihat singa jantan itu, diam dan cuek saja dengan pasangannya.”
Suaminya berkata, “Isteriku..abang akan mencoba melemparkan botol kosong ini ke arah singa betina, mari kita lihat apa yang terjadi.”
Maka tatkala botol itu dilempar ke arah singa betina, dengan serta merta singa jantan mengaum dan bangun siap untuk melindungi singat betina.
Si suami berkata lagi, “Isteriku … sekarang mari kita lihat apa yang terjadi setelah botol di lempar pula pada pasangan monyet tadi.”
Ketika botol itu dilemparkan ke arah monyet betina, monyet pria langsung bertindak segera menghindarikan diri menjauh dari monyet betina.
Lalu sang suami bertanya kepada istrinya, “Sayang … jadi sekarang mana yang lebih romantis?”
Jangan terlebih kagum dengan romantisnya pasangan yang tampil di layar kaca, tempat perbelanjaan, atau tempat umum lainnya. Karena kemesraan suami-istri bukanlah untuk dipertontonkan di khalayak ramai. Suami bukan untuk dibebani, tapi untuk disenangi. Suami bukan untuk dibeli, tapi untuk dikasihi. (KBS)