Find Us On Social Media :

Asal Usul 'Leher Panjang' Suku Karen di Thailand, Ternyata Awalnya Bukan Standar Kecantikan Melainkan Perkara Ulah Makhluk Buas Ini

By Muflika Nur Fuaddah, Rabu, 15 Desember 2021 | 19:36 WIB

(Ilustrasi) Suku Karen

Intisari-Online.com - Suku Karen menjadi salah satu suku yang "diincar" wisatawan karena tradisi uniknya.

Para wanita Suku Karen diwajibkan memanjangkan leher menggunakan tumpukan kawat yang terbuat dari kuningan.

Namun, salah besar jika Anda berpikir Suku Karen adalah asli Thailand.

Karen pada awalnya tinggal di dataran tinggi Tibet.

Suku tersebut kemudian "hijrah" ke Myanmar, tepatnya di Karen State yang berbatasan langsung dengan Thailand.

Orang Karen tinggal di lima belas provinsi di Thailand.

Baca Juga: Pantas Saja Penuh Misteri dan Dikeramatkan, Inilah Kukaniloko, Tempat Melahirkan bagi Wanita dari Garis Keturunan Keluarga Kerajaan Hawaii yang Disaksikan oleh Banyak Kepala Suku

Ini sebagian besar di sepanjang perbatasan antara Myanmar dan Thailand dari Chiang Rai, Chiang Mai, Mae Hong Son ke Tak, Kanchanaburi, dan lebih jauh ke selatan ke Kra.

Agama orang Karen

Suku Karen adalah kelompok minoritas terbesar di Thailand.

Para misionaris sangat aktif dan membujuk banyak orang Karen untuk menjadi Kristen.

Namun, banyak orang Karen juga masih mempraktikkan animisme.

Sebagian besar kehidupan suku Karen didikte oleh roh.

Baca Juga: Ledakannya Membuat Penduduk Lereng Gunung Semeru Harus Menyelamatkan Diri, Konon Lereng Gunung Semeru Menjadi Tempat Terakhir Penduduk Keturunan Majapahit yang Masih Tersisa