Find Us On Social Media :

Digunakan Sebagai Jimat untuk Perlindungan Terhadap Penyakit-penyakit Berikut, Inilah Mata Horus, Dewa yang Harus Kehilangan Matanya Saat Pertempuran Membalas Kematian Ayahnya

By K. Tatik Wardayati, Selasa, 30 November 2021 | 08:00 WIB

Mata Horus, mata kiri dewa Horus yang hilang saat pertempuran membalaskan kematian ayahnya.

Intisari-Online.com – Dalam mitologi Mesir Kuno, perjuangan antara Dewa Horus dan pamannya, Seth membuat mata Horus yang melambangkan keseluruhan, telah kembali ke wujudnya.

Orang Mesir Kuno terkadang menyebutnya Udjat, wadjet, atau wedjat.

Legenda mengisahkan bagaimana Horus harus bertarung sengit dengan pamannya, Seth, untuk membalas kematian ayahnya Osiris.

Dalam pertempuran itu Horus kehilangan mata kirinya, yang rusak atau dicuri oleh Seth.

Baca Juga: Marah dengan Perlakuan Manusia Terhadap Ayahnya, Lalu Balas Dendam pada Pria dalam Perjalanan Mereka, Inilah Arti Mata Ra, Mata Kanan yang Diidentifikasi Sebagai Matahari

Mata Horus berarti, mata kiri Horus yang terkait dengan Bulan, sedangkan mata kanannya diidentifikasikan dengan matahari.

Hubungan antara Udjat dan Bulan adalah karena mitos mengatakan bahwa mata yang terluka harus disembuhkan dan dibangun kembali oleh dewa Thoth.

Proses penyembuhan ini dirasakan di alam melalui fase lunar, yaitu, Bulan mengubah penampilannya ketika berada dalam trans penyembuhan dan Bulan Purnama muncul ketika mata Horus benar-benar sembuh.

Dari legenda ini tampaknya menunjukkan bahwa orang Mesir Kuno menggabungkan cerita-cerita milik dewa yang berbeda.

Baca Juga: Inilah Ibu dari Para Dewa dan Benda-benda Langit dalam Mitologi Mesir Kuno, Dewi Nut, dengan Tangan Terangkat Bantu Terlahir Kembali di Akhirat dan Perlindungan Bagi Jiwa-jiwa yang Lelah