Intisari-Online.com - Polisi Austria menemukan jasad wanita berumur 89 tahun.
Jasad itu diklaim sudah meninggal lebih dari setahun yang lalu.
Jasad itu ditemukan dimumikan di ruang bawah tanah oleh anaknya.
Mengutip The Guardian, polisi mengatakan wanita tersebut sudah meninggal Juni 2020 lalu.
Ia meninggal karena demensia.
Rumah tersebut ditinggali mendiang itu dengan anaknya, di dekat Innsbruck, wilayah Tyrol, Austria barat.
Ternyata alasan anaknya tetap menyimpan jasad ibunya sangatlah egois.
Petugas polisi menemukan jasad itu ketika mengunjungi rumah tersebut Sabtu 4/9/2021.
Rupanya, anak mendiang wanita itu melakukan hal ini agar bisa terus mendapat jaminan sosial wanita tersebut.
Wanita itu masih menerima uang pensiun dan biaya perawatan dari pemerintah.
Mengutip CNN, polisi mengatakan pria itu berhasil mengumpulkan sekitar 50 ribu Euro (Rp 842 juta) selama ia menyimpan jasad ibunya di bawah tanah.
Otopsi yang dilakukan Rabu (8/9/2021) tidak menunjukkan tanda kematian mencurigakan dari wanita tersebut.
Kini anak mendiang wanita itu dituduh melakukan penipuan dan menyembunyikan jasad.
Pria itu mengatakan ia membekukan jasad ibunya menggunakan ice pack untuk mencegah adanya bau busuk.
Selanjutnya jasad itu dibungkus dengan selotip untuk mencegah adanya cairan keluar dari tubuh.
"Ia menutup jasad ibunya dengan kotoran kucing dan akhirnya jasad itu menjadi mumi," ujar Helmut Gufler, kepala polisi divisi penipuan sosial.
Ketika saudara laki-laki pria itu datang menemui ibunya, pria tersebut mengatakan ibu mereka berada di rumah sakit.
Akhirnya ketika pria pengantar pos baru bertanya meminta melihat penerima tunjangan itulah akhirnya kejahatan pria tersebut terungkap.
Pria pengantar pos itu mengatakan pria itu menolak membiarkannya bertemu sang ibu, kemudian melaporkannya kepada polisi.