Find Us On Social Media :

‘Anda Dengar Jeritan Itu? Saya Harus Bantu Mereka’, Kisah Heroik Rick Rescorla, Veteran Perang Vietnam yang Selamatkan Ribuan Nyawa, Sempat Ramalkan Serangan Teroris Akan Terjadi pada Menara Kembar

By K. Tatik Wardayati, Rabu, 1 September 2021 | 15:05 WIB

Menara kembar yang diserang oleh teroris dan monumen untuk mengenang Rick Rescorla.

Rick pun melakukan hal itu, begitu pula Hill.

Mereka bergabung dengan Angkatan Darat AS pada tahun 1963, melakukan pelatihan dasar di Fort Dix, New Jersey.

Sejak awal tampak jelas Rick adalah seorang pemimpin yang lahir secara alami, sehingga tidak mengejutkan ketika dia ditugaskan untuk memimpin peleton pada tahun 1965.

Peleton itu berada di Batalyon ke-2 Resimen Kavaleri ke-7, yang  terkenal pernah berada di bawah komando Jenderal Custer, pemimpin terkenal di Pertempuran Little Bighorn.

Custer naik ke medan perang dengan menunggang kuda, Rick dan anak buahnya akan menunggangi Kavaleri ke-7 dengan helikopter, karena divisi tersebut membuat strategi 'ponsel udara' baru yang dirancang khusus untuk pertempuran di Asia Tenggara.

Di atas helikopter Bell UH-1 Iroquois (alias 'Huey'), peleton Rick terbang ke medan pertempuran di Vietnam pada tahun 1965, bertempur di Pertempuran Ia Drang, konfrontasi besar pertama antara pasukan AS dan Vietnam Utara.

Pertempuran yang terjadi di Lembah Ia Drang, yang kemudian dikenal sebagai 'Lembah Kematian'.

Di antara rerumputan gajah yang tinggi dan di antara tunggangan rayap yang naik, kekuatan yang berlawanan saling mengukur.

Selama tiga hari pertempuran berkecamuk dan selama tiga hari pula Rick dengan tenang dan berani memimpin unitnya.

Baca Juga: Kisah Heroik Veteran Pasukan Khusus AS Bak di Film-film Aksi Terkenal, Hadapi Sendirian Pasukan Viet Cong, Selamatkan Pimpinan Pasukan Meski Terluka Parah Saat Perang Vietnam