"Kami akan selalu mendukung sekutu kami dan membela tatanan internasional berbasis aturan," tulis Blinken dalam akun Twitternya.
Sementara itu, Menteri Pertahanan Jepang dan Indonesia telah sepakat.
Di mana kedua negara mengirim pesan bahwa mereka sangat menentang tindakan apa pun oleh China yang dapat meningkatkan ketegangan di perairan yang disengketakan itu.
Menurut Nobuo Kishi dari Jepang, kesepakatan itu akan mencakup peningkatan kerja sama pertahanan mereka dan latihan bersama di Laut Cina Selatan.
Diketahui ketegangan meningkat ketika lebih dari 200 kapal penangkap ikan China yang diyakini diawaki oleh milisi telah berlabuh di wilayah ZEE Filipina sejak 7 Maret 2021.
China sendiri telah membantah keberadaan milisi maritim, tetapi menyakini bahwa terumbu karang itu juga milik mereka.
Selain China dan Filipina, terumbu itu juga diklaim oleh Vietnam, yang menyebutnya Da Ba Dau.
Hanoi juga mengatakan kapal-kapal China itu melanggar kedaulatannya.
Tapi sesuai pengadilan internasional di Den Haag pada tahun 2016, hukum internasional mendukung klaim Filipina atas terumbu karang tersebut.