Find Us On Social Media :

Bukan Salah Strategi, Ternyata Ada Alasan Kenapa Lansia di Indonesia Tidak Diberi Vaksin Terlebih Dahulu, Meski Media Luar Negeri Banyak yang Mengkritiknya

By Muflika Nur Fuaddah, Kamis, 14 Januari 2021 | 15:54 WIB

Jokowi menerima vaksinasi covid-19

"Bahkan di Indonesia yang memiliki populasi muda, kematian terbanyak adalah orang di atas 60 tahun,” demikian seperti dikutip pada Al Jazeera.

Data yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan Indonesia menguatkan argumen tersebut.

Orang berusia di atas 60 tahun mewakili hanya 10 persen dari populasi Indonesia, tetapi 39 persen dari kematian akibat COVID-19.

“Jadi itu membuat saya berpikir tentang apa yang telah dikatakan oleh rekan-rekan saya di Indonesia.

Baca Juga: Manfaat Air Rebusan Jahe Kunyit dan Sereh untuk Kesehatan Anda

"Bahwa apa yang mungkin sebenarnya coba dilakukan oleh pemerintah Indonesia adalah mencapai kekebalan kawanan dengan memvaksinasi orang dewasa muda yang merupakan penyebar penyakit paling kuat,” kata Mulholland.

“Tetapi masalah dengan strategi ini adalah tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa vaksinasi mencegah penerima untuk tertular dan menularkan penyakit. Vaksin yang efektif hanya terbukti mencegah penerima jatuh sakit," tambahnya.

Vaksin Sinovac akan diberikan dalam dua dosis dengan 0,5 milimeter per dosisnya.

Berdasarkan hasil uji klinis dipastikan vaksin Covid-19 yang akan digunakan dalam program vaksinasi nasional aman.

Disebutkan, vaksin tidak menimbulkan efek samping serius.

Baca Juga: Bukan China atau Iran, Justru Korea Utara yang Akan Buat Joe Biden Pusing Tujuh Keliling, Lihat Saja Belum Juga Jadi Presiden AS Kim Jong-Un Sudah Beri Ancaman Ini

(*)