Penulis
Intisari-online.com - Seperti kita tahu Apple merupakan salah satu merek smartphone paling mewah untuk saat ini.
Untuk harga ponsel ini sebagian besar dibanderol dengan harga cukup mahal.
Pada akhir tahun 2020, Apple meluncurkan varian ponsel terbarunya dengn series iPhone 12.
Ponsel ini merupan varian terbaru dari produk Apple yang diklaim memiliki harga jual termahal untuk produk ponsel dari Apple.
Sementara pada 18 Desember 2020, ponsel ini telah resmi dijual di Indonesia.
Di antaranya dalam varian iPhone 12 ini ada series iPhone 12, iPhone 12 mini, iPhone 12 Pro, dan iPhone 12 Pro Max.
Semuanya memiliki harga bervarian sesuai dengan kapasitas memori internal yang dibawanya.
Misalnya harga terendah untuk iPhone 12 ini adalah Rp15 juta untuk versi iPhone 12 berkapasitas 64 GB.
Baca Juga: Cara Melihat RAM Hp Xiaomi Tanpa Ribet, Yuk Ikuti Langkah Berikut Ini!
Sedangkan untk varian termahal adalah iPhone 12 Pro Max berkapasitas 512 GB, yang dibanderol dengan harga Rp27 juta.
Lantas dijual dengan harga semahal itu, sebenarnya berapa biaya produksi yang dihabiskan oleh Apple untuk memproduksi satu ponsel iPhone 12.
Seperti dikutip dari Hindustan Times, yang mengutip laporan Bill of Material (BoM).
Biaya produksi untuk iPhone 12 mencapai 373 dollar AS (Rp5,2 juta) sedangkan iPhone 12 Pro adalah 406 dollar AS (Rp5,6 juta).
Namun, seperti yang diakatakan seperti dalam laporan BoM sebelumnya.
Perbedaannya tidak berarti bahwa jumlahnya total keuntungan masuk langsung ke kantong Apple.
Baca Juga: Ambisi Xiaomi Tahun 2021, Kalahkan Penjualan Apple dan Huawei
Sebagian besar digunakan dalam pemasaran, transportasi, pajak, sertifikasi, dan lainnya.
Disebutkan juga ada dua komponen paling mahal di iPhone baru.
Dan seperti yang terakhir kali, salah satunya adalah layar Samsung OLED sedangkan yang lainnya adalah modem Qualcomm X55 5G.
Layar Samsung diperkirakan 70 dollar AS (Rp976 ribu) per unit sementara modem Qualcomm diperkirakan 90 dollar AS per unit (Rp1,25 juta).
Selain itu, biaya produksi prosesor A14 Bionic menjadi 40 dollar AS (Rp557 ribu).
Beberapa bagian mahal lainnya termasuk RAM seharga 12,8 dollar AS (Rp167 ribu), per unit dan memori flash seharga 19,2 dollar AS (Rp264 ribu) per unit.
Sensor kamera Sony berkisar antara 7,4 dollar (Rp94 ribu) dan 7,9 dollar AS (Rp100 ribu)untuk setiap unit.
Baca Juga: 5 Langkah Cara Melihat RAM Hp Xiaomi, Yuk Simak Berikut Ini!
Menurut laporan tersebut, sekitar 26,8% komponen iPhone 12 Pro berasal dari Korea Selatan.
Di mana 21,9% berasal dari AS, 13,6% dari Jepang, 11,1% dari Taiwan, 4,6% dari China dan sisanya dari Eropa dan lainnya.
Sementara itu, jika dibandingkan merek ponsel lain seperti Xiaomi misalnya, ponsel yang terkenal dengan harganya yang murah.
Harga produksi iPhone 12 diklaim setara dengan harga produksi Xiaomi Mi 11, yang berada di kisaran Rp5,2-5,7 jutaan.
Sementara itu, Xiaomi Mi 11 hanya dibanderol dengan harga sekitar Rp8,5 jutaam menurut Kompas.com.
Menurut Phone Arena, perbedaan harga ritel memang lumayan jauh, namun Apple memang menarik margin lebih tinggi melalui iPhone 12 dibanding Xiaomi Mi 11.