Inilah Muhafiz, Pelindung Pantai Indonesia Super Canggih Buatan Turki, Mampu Deteksi Musuh yang Tak Terlihat dengan Mata Telanjang

Intisari-Online.com - ASELSAN mengumumkan telah menandatangani perjanjian ekspor baru dengan Indonesia terkait ekspor Remote Controlled Stabilized Gun System.

Dalam pernyataan yang dibuat oleh ASELSAN mengenai masalah tersebut, “Pantai Indonesia akan dilindungi oleh ASELSAN Remote Controlled Stabilized Gun Systems."

Dilansir dari savunmasanayist.com, Jumat (9/10/2020), ASELSAN menandatangani kontrak penjualan baru untuk penggunaan anjungan lepas pantai di Indonesia.

Dalam pernyataan yang dibuat oleh ASELSAN, disertakan foto Sistem Pistol Stabil yang Dikendalikan Jarak Jauh MUHAFIZ 30mm.

Baca Juga: Mewahnya Kehidupan Remaja Kim Jong-un, Berbagai Barang yang Hanya Bisa Diimpikan Temannya Ini Dimiliki Sang Diktator Korut saat Jadi Pelajar di Swiss

30mm MUHAFIZ Remote Controlled Stabilized Gun System

Sistem MUHAFIZ dikembangkan oleh ASELSAN; Ini adalah sistem senjata yang distabilkan dengan fitur pelacakan target otomatis dan struktur modular, yang dapat dipasang dari jarak jauh melalui unit kontrol senjata, dapat dipasang ke Kamera Termal, Kamera TV, dan Laser Range Finder.

Sistem MUHAFIZ memungkinkan deteksi target yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang di malam hari dan dalam kondisi penglihatan negatif, pengenalan otomatis terhadap target, pelacakan dan penembakan pada target tersebut.

Baca Juga: Pulang Setelah Lelah Bertugas, Anggota TNI Ini Malah Temukan Mobil Ranger Polisi Parkir di Rumah, Hatinya Hancur Lebur Tak Lama Kemudian

Turret telah distabilkan sehingga penglihatan optik dan garis pandang senjata tetap pada target tanpa terpengaruh oleh gerakan platform tempat sistem dipasang.

Selain itu, Sistem MUHAFIZ memiliki Precision Stabilized Router (HSY) yang dipasang di turretnya, yang mampu bergerak secara independen dari turret di sumbu lateral dan elevasi.

Baca Juga: Merasa Lemas Karena Gula Darah Drop? Begini 4 Cara Meningkatkan Gula Darah Secara Cepat dan Aman, Salah Satunya Makan Satu Sendok Gula Pasir

Berkat HSY, dimungkinkan untuk melakukan serangan efektif dengan menjaga unit elektro-optik pada target bahkan selama koreksi balistik diterapkan pada senjata selama menembak pada jarak jauh.

Meriam 30mm Mk44 Bushmaster-II, yang memiliki kemampuan untuk memberi makan amunisi ke dua arah, digunakan sebagai senjata di Sistem MUHAFIZ, dan amunisi yang berbeda dapat dimuat untuk kebutuhan misi yang berbeda.

Baca Juga: Ini Manfaat yang Anda Dapatkan Setelah Tiga Hari Minum Teh Ketumbar

Sistem MUHAFIZ menghitung kecepatan dan rute target dengan fitur pelacakan target otomatisnya, dan menerapkan koreksi balistik otomatis selama penembakan dengan memasukkan informasi kondisi meteorologi, jenis amunisi dan jarak target.

Baca Juga: Bantu Tangani Pandemi, Reckitt Benckiser Indonesia Donasikan 800 Ribu Masker Medis Kepada Kemenkes

(*)

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari